BANDUNG,FOKUSJabar.id: Badan Amil Zakat (Baznas) Kota Bandung menargetkan raihan zakat fitrah di Ramadan 2021 Rp60 milyar dari total warga muslim yang ada. Pada 2020, raihan zakat fitrah mencapai kurang lebih Rp60 milyar dengan jumlah muzaki yang menurun dan mustahik yang bertambah.
“Tahun ini zakat fitrah Rp30 ribu dan beras 2.5 kilogram dari beras yang dimakan. Target Rp60 milyar sekian berdasarkan jumlah muzaki,” kata Wakil Ketua Baznas Kota Bandung Irfan Farid Taufik di Taman Dewisartika, Kota Bandung Jabar, Kamis (15/4/2021).
Pihaknya berharap raihan zakat fitrah pada Ramadahan tahun ini bisa terealisasi. Pada prosesnya, zakat fitrah disalurkan oleh panitia masjid masing-masing. Pihaknya pun mendorong agar panitia tetap menerapkan protokol kesehatan saat nanti ada antrean.
Irfan mengatakan, raihan zakat mal, infak dan sedekah pada 2020 kemarin kurang lebih mencapai Rp24 milyar dari target Rp26 milyar. Sedangkan pada 2019 sebelum pandemi Covid-19, raihannya mencapai Rp 25 hingga 26 miyiar.
BACA JUGA: Baznas Banjar Salurkan Rp1,1 Juta bagi 191 UKM
“Target tahun kemarin Rp26 milyar tidak tercapai karena ada penurunan zakat dari ASN, karena turun TKD 25 persen dan ada hal lain seperti infak dan sedekah belum maksimal,” kata dia.
Lebih lanjut Irfan mengatakan, raihan Rp24 milyar dari zakat mal, infak dan sedekah didominasi 95 persen zakat mal. Sedangkan infak dan sedekah menyumbang hanya sekitar 5 persen. Karenanya, pihaknya ingin memaksimalkan perolehan infak dan sedekah di Baznas.
Irfan mengatakan, dari data ASN di Kota Bandung yang mencapai 16 ribu orang. Sekitar 4 ribu orang mengeluarkan zakat dari gaji dan 6 ribu orang dari tunjangan kinerja daerah (TKD). Ada pun ASN yang mengeluarkan zakat tersebut, bisa berasal dari orang yang sama.
“Rata-rata muzaki (ASN) yang membayar zakat sebanyak 6 ribu dari 16 ribu. Tugas kami untuk meningkatkan lagi,” kata dia.
Irfan menambahkan, di bulan Ramadan, Baznas mulai melaksanakan program penyaluran paket untuk anak yatim sebanyak 2.021 orang, lansia atau jompo sebanyak 2.021 serta memberikan bantuan alat kesehatan seperti desinfektan dan hand sanitizer.
(Yusuf Mugni/LIN)
