BANDUNG, FOKUSJabar.id: Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jabar, Berli Hamdani menyatakan pihaknya terus mengintensifkan rapid test di kabupaten/kota yang sedang menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Berli mengatakan targetnya adalah 0,6% populasi di wilayah yang sedang menerapkan PSBB. Sehingga, target jumlah warga Jabar yang akan di tes cepat ini akan terus bertambah, melampaui angka 71.451 pertanggal 20 April 2020.
Hanya saja, Berli mengakui masih terdapat kendala dalam upaya menggelar rapid test di kota dan kabupaten.
“Kita masih kekurangan alat untuk melakukan rapid test. Belum datang semua,” ungkapnya.
Hingga saat Ini, Berli menyatakan sebanyak 96.000 alat rapid test sudah disebarkan ke 27 kabupaten /kota di Jawa Barat.
“Hanya saja, para tenaga kesehatan ini masih perlu dilengkapi APD yang sesuai standar WHO, sehingga merekapun terlindungi dari potensi terpapar virus, saat menangani mereka yang positif COVID-19,” tuturnya.
(Agung)