BANDUNG, FOKUSJabar.id: Jogjakarta menjadi kota tujuan tim bola basket 3×3 putri Jawa Barat untuk menjalani try out dalam persiapan menghadapi PON XX tahun 2020. Pelaksanaan try out sendiri akan digelar pada Kamis (12/3/2020) sampai Minggu (15/3/2020).
Pelatih tim bola basket 3×3 putri Jabar, Ato Suharto menuturkan, pada gelaran pelaksanaan try out di Jogjakarta, pihaknya akan menjalani laga uji coba menghadapi klub bola basket lokal yakni Mataram dan mengikuti kejuaraan 3×3.
“Kita sudah menghubungi klub Mataram untuk melakukan laga uji tanding sebanyak dua kali yakni pada Kamis (12/3/2020) dan Jumat (13/3/2020). Lalu pada Sabtu (14/3/2020) dan Minggu (15/3/3030) akan mengikuti kejuaraan 3×3 di Jogjakarta,” ujar Ato saat ditemui di GOR Tri Lomba Juang, Jalan Pajajaran Kota Bandung, Jawa Barat, Selasa (10/3/2020).
Pelaksanaan try out di Jogjakarta, lanjutnya, menjadi salah satu ajang menguji hasil latihan yang sudah digelar dalam 2 bulan terakhir. Hasil try out, akan menjadi bahan evaluasi untuk pelaksanaan program latihan selanjutnya.
Untuk kejuaraan 3×3 di Jogjakarta, Ato mengaku akan menurunkan dua tim. Pasalnya, hingga saat ini, tim bola basket 3×3 Jabar untuk PON XX masih dihuni 8 orang atlet.
“Kami ingin melihat kemampuan setiap atlet dan dengan dua tim yang diturunkan langsung di kejuaraan, kami pun bisa melihat yang terbaik,” terangnya.
Ke-8 atlet bola basket 3×3 putri Jabar tersebut yakni Hazima, Reyshiha, Suciati, Yehan, Adilla, Indah, Fuzi, dan Karina.
Sekretaris umum Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (Perbasi) Jabar, Sadewo menambahkan, ajan uji coba tim bola basket 3×3 Jabar menjadi salah satu program dalam persiapan menuju PON XX/2020. Selain untuk menambah jam terbang atlet, juga untuk menguji hasil latihan sekaligus mengasah kemampuan para atlet.
“Kita tidak mempermasalahan hasil pertandingan tapi melihat perkambangan permainan dan kerjasama tim. Tujuannya, untuk melihat sejauh mana kemampuan atlet dalam menerapkan hasil latihan dan menjadi bahan evaluasi kedepan,” pungkasnya.
(Ageng)