Kamis 12 Desember 2024

Duo Asep Pastikan Gelar Juara Umum Kualifikasi PON 2020 Cabor Angkat Berat

BANDUNG, FOKUSJabar.id: Jawa Barat memastikan gelar juara umum pada babak kualifikasi PON XX/2020 cabang olahraga (Cabor) angkat berat yang digelar di GOR Tri Lomba Juang, Jalan Pajajaran Kota Bandung. Pada babak kualifikasi PON 2020 yang digelar berbarengan dengan Kejuaraan Nasional (Kejurnas) PABBSI 2019, Jabar mengoleksi lima medali emas.

Jabar memastikan gelar juara umum setelah menambah dua medali emas pada hari terakhir pelaksanaan babak kualifikasi PON 2020 dan Kejurnas PABBSI 2019 , Rabu (28/8/2019).

Dua medali emas bagi Jabar di hari terakhir disumbangkan oleh Asep Nurdin dan Asep Setiawan.

Asep Nurdin meraih medali emas dari kelas +120 kg setelah mengalahkan tujuh lifter lain yang membela provinsi masing-masing. Pada angkatan squat, Asep Nurdin berhasil mengangkat beban seberat 370 kg dan menjadi yang terbaik.

Begitu pula di angkatan bench press dan deadlift, Asep Nurdin mencatatkan angkatan terbaik masing-masing 250 kg dan 300 kg. Dengan catatan di tiga angkatan tersebut, Asep Nurdin memastikan medali emas kelas +120 kg setelah mencatatkan total angkatan 920 kg.

Medali perak di kelas +120 kg, diraih lifter Jambi, Reza yang menorehkan total angkatan 865 kg. Sedangkan medali perunggu diraih lifter Jatim, Bagus Prasetyo dengan angkatan total 865 kg.

Sementara Asep Setiawan berhasil meraih medali emas dari kelas 120 kg yang diikuti sembilan lifter dengan total angkatan 910 kg. Di kelas tersebut Asep Setiawan berhasil menjadi yang terbaik di tiga kategori angkatan, yakni squat seberat 350 kg, lalu bench press seberat 250 kg, dan deadlift seberat 310 kg.

Asep Setiawan mengalahkan lifter asal Sumatera Utara (Sumut), Teguh Imam Santoso yang mencatatkan total angkatan seberat 802,5 kg dan harus puas dengan medali perak. Sedangkan medali perunggu menjadi milik lifter Sumut lainnya, yakni Goncalwes Sirait yang mencetak total angkatan 277,5 kg.

Pelatih angkat berat Jabar Usdi Permana mengaku puas dengan penampilan anak asuhnya pada babak kualifikasi PON 2020 yang mampu memenuhi target. Di tengah kemajuan pesat pembinaan angkat berat daerah lain seperti Riau dan Kalimantan Timur, para lifter Jabar masih mampu menunjukkan kualitasnya ditambah dengan pemecahan rekor nasional dan Asia oleh lifter andalan Jabar Muhammad Yusup di kelas 83 kg.

“Ini hasil yang cukup memuaskan. Kita berhasil meloloskan 12 atlet ke PON XX yakni 6 putra dan 6 putri. Raihan medali pun menyamai torehan saat PON XIX/2016. Jabar masih yang terbaik di tengah kemajuan pesat pembinaan di daerah lain,” kata Usdi saat seusai pertandingan, Rabu (28/8/2019).

Sementara tiga medali emas lainnya bagi Jabar, disumbangkan Susi Susanti di kelas 52 kg putri, Fitri Martiningsih di kelas 84 kg putri, dan M. Yusup di kelas 83 kg putra.

“Dengan hasil ini, kami optimistis bisa mempertahankan gelar juara umum di PON 2020. Ini olahraga terukur dan kami masih menyimpan satu lifter terbaik yang belum turun di babak kualifikasi ini, yakni Maria Magdalena,” kata dia.

Selain meraih gelar juara umum pada babak kualifikasi PON 2020 angkat berat, Jabar pun meraih gelar juara tim angkat berat putra dengan raihan 52 poin. Sedangkan kategori putri, diraih Lampung dengan 50 poin. Atlet asal Lampung Viki Arianto dinobatkan sebagai lifter putra terbaik dengan total poin 744,25 dan Jabar menyabet gelar lifter putri terbaik atas nama Susi Susanti dengan akumulasi 741,29 poin.

(Ageng/LIN)

Berita Terbaru

spot_img