BANDUNG, FOKUSJabar.id : Kota Tasikmalaya menjadi pelaksana pertandingan terbanyak pada pelaksanaan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XIV tahun 2022. Dari total 69 Cabang Olahraga (Cabor) yang dipertandingkan di ajang multieven olahraga empat tahunan di Jabar, Kota Tasikmalaya menggelar sebanyak 31 Cabor.
” Seiring dengan penetapan Kota Tasikmalaya, Kabupaten Bandung Barat (KBB) dan Kabupaten Subang sebagai tuan rumah pelaksana Porprov 2022, hari ini kita menetapkan sebaran venue Cabor di tiga daerah tersebut. Kota Tasikmalaya menggelar 31 Cabor, KBB (21 Cabor) dan Subang (17 Cabor). Kita akan tetapkan melalui penerbitan SK Penetapan Cabang Olahraga tuan rumah pelaksana Porprov,” ujar Ketua Tim Verifikasi Tuan Rumah Porprov XIV tahun 2022, M Budhiana saat memberikan keterangan pers di Ruang Kominfo KONI Jabar, Jalan Pajajaran Kota Bandung, Kamis (22/11/2018).
Pembagian venue Cabor Porprov XIV tahun 2022 sendiri, lanjut Budhiana, didasarkan pada hasil verifikasi faktual yang dilakukan pihaknya. Termasuk visitasi atau kunjungan langsung ke setiap daerah yang mencalonkan sebagai tuan rumah Porprov XIV tahun 2022.
” Khusus untuk Kota Tasikmalaya ditopang oleh lima daerah sekitar di wilayah Priangan. Yakni Kota Banjar, Kabupaten Ciamis, Tasikmalaya, Pangandaran dan Kabupaten Garut. Untuk sebaran venue yang diputuskan digelar di Kota Tasikmalaya, mereka yang nanti mengatur akan digelar dimana,” tambahnya.
Selain dari hasil verifikasi dan visitasi, Budhiana yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua I KONI Jabar ini mengaku jika penetapan sebaran venue ini pun didasarkan pada kemampuan APBD dari pemerintah daerah terkait berdasarkan pemaparan dari pihak setempat saat tim verifikasi melakukan kunjungan. Termasuk pada rencana pembangunan yang akan dilakukan pemerintah daerah setempat, khususnya di bidang olahraga.
” Kota Tasikmalaya yang maju mencalonkan diri sebagai wilayah utama pelaksanaan Porprov 2022 ini didukung penuh oleh lima daerah sekitar. Bahkan saat pelaksanaan visitasi, kepala daerah di wilayah Priangan ini secara kompak dan gotong royong mendukung. Ini yang menjadi nilai tambah Kota Tasikmalaya, bagaimana pembangunan keolahragaan ini dilakukan oleh setiuap wilayah. Ini jadi pembaruan sistem dalam pelaksanaan Porprov 2022,” tegasnya.
(ageng/bam’s)
