Hal itu, kata Deden, sesuai dengan arahan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartanto yang ingin menyesuaikan dengan perkembangan generasi milenial saat ini.
Golkar Bandung pun, kata Deden, telah menyiapkan strategi sebagao upaya menggaet kaum milenial yang banyak beraktivitas di dunia maya.
“Program 4g itu sendiri program percepatan pembangunan yang melibatkan kaum milenial. Tetapi tidak meninggalkan yang sifatnya konvensional sebagai penguat di luar kaum milenial,” kata Deden di Bandung, Kamis (26/4/2018)
Lebih lanjut Deden mengatakan bahwa Golkar Kota Bandung sudah memiliki enam program unggulan sebagai salah sati strategi menggaet kaum milenial dan persiapan menuju Pemilu 2019.
“Salah satunya adalah di media sosial, memang komunikasi tidak selalu digital, tetap ada komunikasi konvensional. Kita melihat kondisi nyata di lapangan,” kata dia.
Deden menjelaskan bahwa program 4G yang diusung para pengurus pusat pun menekankan agar partai lebih terbuka bagi kawula muda. Selain itu, proses penerimaan juga lebih adil dengan mempertimbangkan kualifikasi kaum muda yang mampu berbuat banyak di panggung politik.
“4G membuka peluang bagi generasi muda berkompetisi lebih santun, makanya generasi muda dipersiapkan,” kata Deden.
(Budi/LIN)