GARUT, FOKUSJabar.id : Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Kabupaten Garut, Didit Fajar Putradi menyebut, untuk pertama kalinya Garut menerima penghargaan Swasti Saba Wiwerdha 2017. Sebelumnya meraih penghargaan Swasti Saba Padapa.
Menurutnya, Garut satu-satunya kabupaten di Provinsi Jawa Barat yang menerima penghargaan tersebut bersama Kota Depok, Bogor, Bekasi, Cirebon, Bogor, Sukabumi, Karawang dan Kota Bandung.
Penghargaannya itu sendiri dia terima di Aula Barat Gedung Sate, Jalan Dipenegoro No22 Bandung, Rabu (11/4/2018).
Selain penghargaan, Kabupaten Garut juga mendapat ” uang kadeudeuh ” dari Gubernur Jawa Barat sebesar Rp15 juta.
” Kami bangga karena penghargaan tersebut setingkat lebih tinggi dari Swasti Saba Padapa,” kata Didit.
Penghargaan Kabupaten Sehat Swasti Saba Wiwerda merupakan buah hasil dari proses penilaian yang jauh lebih luas dengan empat tatanan. Penilaian ini bisa dikategorikan penghargaan nasional untuk daerah setingkat Kabupaten Garut.
Pihaknya bertekad meraih penghargaan yang lebih tinggi. Yakni, Swasti Saba Wistara dengan sembilan tatanan. Karenanya, dibutuhkan sinergitas semua komponen. Mulai dari society (masyarakat), private sector (swasta) dan state (pemerintah).
” Kita bukan hanya ingin penghargaan semata, namun lebih penting lagi bersama-sama stakeholder bagaimana meningkatkan kesadaran bersama terhadap lingkungan, mulai buang sampah, pelarangan merokok di tempat umum,” pungkasnya.
(Andian/Bam’s)