spot_img
Minggu 13 Oktober 2024
spot_img
More

    Kukuhkan 610 Wisudawan, Wamenparekraf Sebut: Poltekpar HNI Bandung Jadi Pelopor Pendidikan di Indonesia

    BANDUNG, FOKUSJabar.id: Politeknik Pariwisata (Poltekpar) NHI Bandung mengukuhkan 610 wisudawan dari sembilan program studi pada Wisuda ke-61 yang berlangsung di Graha I Gede Ardika, Kampus Poltekpar NHI Bandung Jalan Setiabudi, Kota Bandung Jabar Kamis (23/9/2024).

    Mengusung tema “Future-Ready Professionals: Equipped for Tomorrow’s Challenges”, wisuda tahun ini berfokus pada kesiapan para lulusan menghadapi tantangan masa depan di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif, yang siap beradaptasi di tengah perubahan global.

    Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Wamenparekraf) Angela Tanoesoedibjo, memuji Poltekpar NHI Bandung sebagai institusi pendidikan karena mampu melahirkan tenaga kerja pariwisata berkualitas tinggi.

    Angela mengapresiasi komitmen NHI Bandung dalam menghasilkan lulusan yang siap menghadapi tantangan industri dan berkontribusi pada pengembangan pariwisata berkelanjutan.

    “Saya kira NHI Bandung dari awal sudah menjadi salah satu pelopor, dan terus berinovasi dari sisi pariwisata berkelanjutan. Saya yakin lulusan dari NHI Bandung bisa berkontribusi dengan sangat signifikan terhadap perkembangan sektor pariwisata kita ke depannya,” ungkap Angela.

    Baca Juga: Hadiri Wisuda Poltekesos Bandung, Gus Ipul Titip Pesan Ini Pada Wisudawan

    Menurutnya, penyerapan tenaga kerja dari NHI Bandung sejauh ini selalu positif. Para lulusan tidak hanya bekerja di industri pariwisata dalam negeri, tetapi juga di berbagai negara berkat reputasi mereka yang baik.

    “Tidak hanya di dalam negeri tapi juga di luar negeri karena memang kualitasnya tidak diragukan, dan sektor kita kan terus berkembang ya, sektor pariwisata,”ucapnya.

    Kendati begitu, Angela juga menekankan pentingnya peran para lulusan Poltekpar untuk menjadi agen perubahan, baik sebagai tenaga kerja profesional maupun pengusaha baru di sektor pariwisata.

    “Pariwisata masih butuh tenaga kerja yang besar, dan juga tidak hanya itu, kita harapkan para lulusan ini menjadi entrepreneur di sektor pariwisata yang bisa membuka lapangan kerja baru,”ujarnya.

    Pada kesempatan yang sama, Sekretaris Utama Baparekraf, Ni Wayan Giri Adnyani mengungkapkan rasa bangganya karena sebagian besar lulusan telah bekerja. Hal tersebut menjadi bukti lulusan NHI Bandung dibutuhkan industri pariwisata dan ekonomi kreatif.

    “Kita bangga sekali sebagian mereka sudah diterima bekerja. Tentunya wisudawan ini akan mendukung kebutuhan SDM untuk sektor pariwisata dan ekonomi kreatif,” kata Ni Wayan Giri.

    Ni Wayan Giri juga menekankan keberadaan lulusan NHI Bandung sangat penting untuk mendukung program-program strategis pemerintah, seperti Desa Wisata, yang telah berjalan di berbagai wilayah di Indonesia.

    Program yang menjadi salah satu prioritas nasional tersebut, bertujuan untuk mengangkat potensi pariwisata desa sebagai kekuatan baru dalam perekonomian.

    Baca Juga: NHI Kota Bandung Kawinkan Gelar Beregu Kejurda Tenis Meja Piala Gubernur Jabar

    “Kami harap para wisudawan dan wisudawati menjadi pelopor dalam membangun pariwisata yang berkelanjutan dan berkontribusi secara aktif terhadap pengembangan ekonomi kreatif di Indonesia maupun global,”ucapnya.

    Sementara Direktur Poltekpar NHI Bandung, Anwar Masatip mengatakan, komitmen dan upaya kerja keras mendorong alumni NHI Bandung selalu mudah diserap Industri di seluruh dunia.

    “Berdasarkan data Tracer Study 2024, sebanyak 48,6 persen alumni NHI Bandung telah bekerja di industri dengan mayoritas masa tunggu kerja kurang dari tiga bulan,”ujar Anwari.

    Tak hanya itu, NHI Bandung juga terus berkomitmen dalam mencetak lulusan wirausaha. Komitmen tersebut dibuktikan melalui hasil persentase total lulusan yang berwirausaha tahun ini sebesar 34,98 persen.

    “Kami berharap hari ini menjadi momentum para wisudawan/wisudawati untuk memulai bersiap diri membuka lembar kehidupan yang lebih menantang, karena wisuda bukan akhir, namun gerbang awal tantangan hidup yang sebenarnya,”ungkapnya.

    (Yusuf Mugni)

    Berita Terbaru

    spot_img