spot_img
Sabtu 4 Mei 2024
spot_img
More

    Bupati Garut Resmikan 27 Nama Jalan Baru

    GARUT,FOKUSJabar.id: Masih dalam nuansa Hari Pahlawan, Bupati Garut Jawa Barat (Jabar), Rudy Gunawan meresmikan Jalan KH. Yusuf Tauzirie di area Kantor Kecamatan Wanaraja, Jumat (10/11/2023).

    Penamaan jalan baru tersebut  berdasarkan Surat Keputusan Bupati Garut No100.3.3.2/KEP.804-DISHUB/2023 tentang Penetapan Nama-Nama Jalan.

    BACA JUGA:

    Hari Pahlawan Nasional, Ini Harapan Fraksi Demokrat Garut

    Bupati Garut mengungkapkan, pihaknya akan meresmikan juga di berbagai tempat. Di mana terdapat 27 ruas jalan yang segera diberi nama.

    “Ke-27 ruas jalan tersebut bakal diberi nama dengan tokoh-tokoh Kabupaten Garut,” katanya.

    Menurut Rudy Gunawan, pemberian nama jalan tersebut merupakan sebuah bentuk penghormatan dari Pemda kepada para pahlawan yang telah berjasa di Kabupaten Garut.

    Selain nama jalan, pihaknya juga akan melakukan pemberian nama untuk infrastruktur gedung di Kabupaten Garut.

    “Nanti gedung-gedung juga akan diberi nama. Ini sebagai bentuk penghormatan kepada para pendahulu. Baik di pemerintahan, ulama, tokoh kepemudaan dan tokoh pergerakan,” ungkapnya.

    BACA JUGA:

    SLB Al Mashduqi Garut Berprestasi di PeSOKab Garut 2023

    Selain Jalan KH. Yusuf Tauzirie, peresmian juga dilakukan untuk Jalan Dr. Ir. Andung A. Nitimiharja dan Jalan Pangeran Papak.

    Pada kesempatan itu, Bupati Garut memberikan bantuan 2 unit kendaraan operasional (roda dua) kepada Kepala Seksi di Kecamatan Wanaraja.

    “Bantuan kendaraan operasional ini untuk memperkuat pelayanan kepada masyarakat,” tegas Rudy Gunawan.

    Camat Wanaraja, Mia Herlina menegaskan, sedikitnya ada 3 nama jalan baru di wilayahnya. Yakni, Jalan KH. Yusuf Tauzirie, Jalan Dr. Ir. Andung A. Nitimiharja dan Jalan Pangeran Papak.

    “Alhamdulillah, hari ini akan diresmikan secara langsung oleh Pak Bupati. Mudah-mudahan ke depannya mendapatkan berkah,” kata Dia.

    Mia berharap, dengan bantuan kendaraan operasional tersebut dapat meningkatkan kinerja Kasi di Kecamatan Wanaraja.

    “Batuan kendaran ini untuk memberikan pelayanan lebih baik kepada masyarakat,” tutup Mia.

    BACA JUGA:

    Iden Sambas Optimistis DPD Lasqi Garut Juara Nasional 2023

    Sebagai informasi, Jalan KH. Tauzirie merupakan ruas jalan Sadang – Wanaraja – Pertigaan Cihuni.

    Jalan Dr. Ir. Andung A. Nitimiharja, mulai dari pertigaan Wanaraja hingga Kawah Talaga Bodas.

    Sedangkan ruas Jalan Pangeran Papak adalah dari Simpang Dumuscili hingga pertigaan Cinunuk Pasar Wanaraja.

    Berikut nama-nama jalan baru  berdasarkan SK Bupati Garut:

    1. KH. Ahmad Nahrowi (Jalan Lingkar Cibatu sepanjang 4.33 km)
    2. Letjen H. Mashudi (Pertigaan Cihuni-Alun-Alun Cibatu sepanjang 7.76 km)
    3. Rd. Gahara Wijaya Suria (Simpang Cihuni-Pasar Sukawening sepanjang 1.77 km)
    4. Dr. Ir. Andung A. Nitimiharja (Pertigaan Wanaraja-Kawah Talagabodas sepanjang 14.58 km)
    5. KH. Yusuf Tauzirie (Sadang – Wanaraja – Pertigaan Cihuni dengan panjang 7.75 km)
    6. Kolonel H. Aboeng Koesman (Pertigaan Sadang-Cigadog Sucinaraja sepanjang 7.75 km)
    7. Pangeran Papak (Simpang Dumuscili-pertigaan Cinunuk Pasar Wanaraja sepanjang 4.63 km)
    8. Syekh Nuryayi (Bunderan Suci-Jembatan Cisangkan sepanjang 7.09 km)
    9. Sunan Rohmat (Ciparay-Makam Godog sepanjang 4.93 km)
    10. Jendral Pol. Hoegeng Iman Santoso (Pertigaan Jalan Otista dengan Cipanas Baru-Jalan Pertigaan Jalan Cipanas Lama sepanjang 1.97 km)
    11. Prof. KH. Anwar Musaddad (Kubang-perempatan Jalan Hasan Arief sepanjang 4.555 km)
    12. Syekh Jafar Siddik (Cibiuk-Simpang Tiga Jalan Raya Limbangan sepanjang 7.98 km)
    13. Kolonel Taufik Hidayat (Simpang Tiga Patriot (Masjid At Taufik)-Simpang Tiga Jalan Samarang sepanjang 0.7 km)
    14. Ratu Intan Dewata dari Simpang Kantor DPMD-perempatan Jalan Letjen Ibrahim Adjie sepanjang 1.2 km
    15. Prof. KH. Cecep Syarifuddin (Tarogong-Simpang Jalan Letjen Ibrahim Adjie sepanjang 1.5 km)
    16. KH. Syaikhuna Badruzzaman (Pertigaan Jalan Ibrahim Adjie-Palnunjuk Samarang sepanjang 7.07 km)
    17. KH. Rd. Hidayatulloh dari Palnunjuk-Simpang Bayongbong sepanjang 5.42 km
    18. Lettu. Moch. Toha dari Cilawu (Genteng)-Munjul (Mangkurayat) dengan panjang 4.33 km
    19. Laswi (Simpang Salamajah-Simpang Karyabakti Kadungora sepanjang 1.58 km)
    20. Idji Hatadji dari Alun-alun Leles hingga Lingkar Jalan R. Soeprapto dengan panjang 0.460 km
    21. Embah Dalem Arief Muhammad dari Perempatan Jalan Soeprapto hingga Jalan Soekarno Hatta dengan panjang 3.2 km
    22. KH. Sulaeman Afif dari Jalan Jenderal Sudirman – Jalan Ahmad Yani dengan panjang 3 km
    23. Rs. Afandi Djajadiningrat dari DPMD sampai Jalan Ibrahim Adjie dengan panjang 1.4 km
    24. Prof. Dr. Ir. Soleh Solahuddin dari Perempatan Jalan Soekarno Hatta sampai dengan Perempatan Pasar Leuwigoong dengan panjang 4.6 km
    25. MH. Djamhari (Perempatan Jalan Hasan Arief Musaddad- pertigaan Jalan Sudirman sepanjang 4 km)
    26. Prof. Aam Hamdani (Simpang Panday-Perempatan SDN 3 Tarogong sepanjang 0.6 km)
    27. Komarudin (Yang Chil Sung) dari Pertigaan Indomaret Cipicung sampai Jalan Pangeran Papak sepanjang 1.76 km.

    (Rizqy/Bambang Fouristian)

    Berita Terbaru

    spot_img