spot_img
Jumat 17 Mei 2024
spot_img
More

    H. Yoko Pimpin PGSI Jabar, Siap Mundur Jika Tak Amanah

    BANDUNG,FOKUSJabar.id: Musyawarah Olahraga Provinsi Luar Biasa (Musorprovlub) Persatuan Gulat Seluruh Indonesia (PGSI) Jawa Barat secara resmi memilih dan menetapkan H. Yoko Anggasurya sebagai Ketua Umum PGSI Jabar masa bakti 2023-2027. H. Yoko dipilih secara aklamasi oleh 22 dari 26 pengcab PGSI kota/kabupaten yang hadir secara langsung pada acara musorprovlub di Aula KONI Jabar, Jalan Pajajaran 37A Kota Bandung, Jumat (3/11/2023).

    “Ini amanah dari hampir 90 persen pengcab PGSI kota dan kabupaten di Jabar juga dari KONI Jabar. Amanah ini sangat luar biasa, berat dan menantang,” kata H. Yoko saat ditemui usai pelaksanaan Musorprovlub PGSI Jabar 2023, Jumat (3/11/2023).

    Usai terpilih sebagai Ketua Umum Pengprov PGSI Jabar masa bakti 2023-2027, H. Yoko langsung mengajak peserta musorprovlub yakni pengcab-pengcab PGSI Jabar untuk berdiskusi. Tak hanya itu, perwakilan pengcab PGSI kota/kabupaten pun diminta menyampaikan keluhannya terkait pembinaan olahraga gulat di daerahnya masing-masing.

    “Tadi ada banyak keluhan dari kawan-kawan dan saya tampung. Mulai dari pelaksanaan kejuaraan, peningkatan sumber daya manusia, hingga kendala lain yang dihadapi mereka di daerah masing-masing,” H. Yoko menuturkan.

    fokusjabar.id pgsi jabar musorprovlub
    H. Yoko Anggasurya menerima berkas berita acara Musorprovlub PGSI Jabar. (FOTO: Ageng)

    Dari permasalahan yang disampaikan, H. Yoko megaku sudah menyiapkan berbagai program kerja sebagai penjabaran dari visi misinya. Salah satunya peningkatan sumber daya manusia (SDM) di olahraga gulat.

    “SDM ini kan tidak hanya pelatih, tapi juga wasit, atlet, dan seluruh komponen yang terkait. Sesuai visis misi, saya akan berupaya meningkatkan hal itu,” kata dia.

    Selain itu, H. Yoko menegaskan jika dirinya menargetkan untuk menggelar kejuaraan gulat secara berkala secara berjenjang sesuai kelompok umur. Kejuaraan daerah tersebut setidaknya akan digelar Pengprov PGSI Jabar dibawah kepemimpinannya minimal tiga kali dalam satu tahun.

    “Gulat Jabar bisa maju itu harus dimulai dari kelompok usia yang termuda misalnya 12 tahun sehingga kita akan gelar minimal tiga kali kejurda dalam satu tahun. Atlet itu banyak berlatih tapi kalau tanpa kejuaraan akan bosan juga. Jadi kalau saya tidak bisa menggelar kejurda minimal tiga kali di tahun 2024, maka saya akan mundur. Buat apa jadi ketua kalau tidak bisa memberi manfaat bagi semua,” H. Yoko menegaskan.

    Program lain yang akan dilakukannya yakni berkeliling ke setiap pengcab-pengcab PGSI kota/kabupaten di Jabar. Hal ini dilakukan untuk menginventarisir setiap permasalahan yang dialami setiap daerah dalam pembinaan olahraga gulat.

    “Kunjungan ke daerah-daerah itu sangat perlu untuk mengetahui permasalahan yang mereka hadapi, lokasi atlet berlatih, jumlah pelatih dan sdm lainnya, hingga keberadaan klub. Kita inventarisir itu, karena kalau tidak punya data-data itu bagaimana kita bisa ambil kesimpulan,” H. Yoko menuturkan.

    fokusjabar.id pgsi jabar musorprovlub
    H. Yoko Anggasurya salam komando dengan Ketua Umum KONI Jabar, M. Budiana. (FOTO: Ageng)

    Sementara untuk pelaksanaan PON XXI tahun 2024 di Sumatera Utara, H. Yoko mengaku belum bisa berbicara banyak. Baik mengenai target maupun peluang yang bisa berbuah medali pada gelaran multieven olahraga empat tahunan tersebut.

    “Untuk PON XXI, saya belum tergambarkan tapi akan berusaha yang terbaik dan kalau keinginan kita ya meraih (medali) sebanyak-banyaknya. Saya belum jelas kekuatan kita maupun lawan karena saya baru terjun lagi ke gulat setelah hampir 30 tahun. Tapi yang pasti, saya ingin di 2028, Gulat Jabar kembali menjadi juara umum,” kata H. Yoko.

    Terkait harapan KONI Jabar yang menginginkan gulat Jabar kembali berprestasi, H. Yoko mengaku akan berupaya semaksimal mungkin. Harapan dan keinginan KONI Jabar menjadi tantangan yang harus mampu dijawab oleh dirinya sebagai Ketua Umum PGSI Jabar serta jajaran pengurus hingga semua atlet, pelatih, dan pegial olahraga gulat.

    “Saya akan berusaha menjalankan amanah ini dan memberikan yang terbaik buat gulat Jabar. Untuk itu, saya akan mendampingi langsung atlet dan pelatih yang akan berjuang di babak kualifikasi PON XXI di GOR Ciracas Jakarta Timur pada tanggal 7 sampai 10 November,” kata H. Yoko.

    (Ageng)

    Berita Terbaru

    spot_img