BANDUNG,FOKUSJabar.id: Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Bandung melaporkan keberadaan pedagang kaki lima (PKL) di sejumlah titik saat libur panjang Idul Adha relatif terkendali.
“PKL relatif terkendali. Kita pun tidak kalah gesit dengan mereka. Kita floating petugas di beberapa titik rawan keramaian, seperti kawasan Alun-alun Kota Bandung,” kata Kepala Satpol PP Kota Bandung Rasdian Setiadi, Senin (3/7/2023).
BACA JUGA: Ratusan Emak-Emak di Jawa Barat Deklarasi Dukung Anies Baswedan di Pilpres 2024
Menurutnya, kawasan Alun-alun Kota Bandung, Asia Afrika dan Tegalega menjadi fokus Satpol PP dalam libur panjang Idul Adha 2023. Ketiga lokasi tersebut mendapat penjagaan ketat.
“Tiga lokasi ini kita jaga ketat. Kita simpan petugas disana selama 24 jam. Hasilnya tertata dengan baik, karena sebelum PKL menggelar dagangannya, kita sudah arahkan agar di tempat seharusnya,” ucapnya.
Rasdian menyebut, meski relatif terkendali, namun tetap ditemukan pelanggaran. Seperti di kawasan Braga Kota Bandung, dua pengamen berhasil diamankan.
BACA JUGA: Monumen Soekarno, Pegiat Sosial Pertanyakan Keterlibatan Pemprov Jabar
“Ada dua pengamen yang berhasil kita amankan. Lalu ada beberapa PKL juga kita arahkan. Mereka kita beri dua pilihan, apakah akan di sanksi administrasi atau sidang di pengadilan,” ujanya.
(Yusuf Mugni/Anthika Asmara)
 Kota Bandung melaporkan keberadaan pedagang kaki lima (PKL) di sejumlah titik){kind=link}