spot_img
Minggu 5 Mei 2024
spot_img
More

    Ridwan Kamil Pastikan Masjid Al-Jabbar Diresmikan Akhir Desember 2022

    BANDUNG,FOKUSJabar.id: Akhir Desember 2022 Masjid Al-Jabbar akna segera diresmikan. Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memastikan hal tersebtu melalui postingan akun instagramnya pada Kamis (15/12/2022).

    Keterangan postingan video instagram @ridwankamil saat melakukan pengecekan pembangunan mesjid di Kawasan Gedebage, Kota Bandung menyebut “2 minggu lagi”.

    Baca Juga : Ridwan Kamil Tak Tergoyahkan di Posisi Puncak Bursa Cawapres 2024

    Dalam video tersebut Kang Emil sapaan akrab Gubernur Jabar berjalan melakukan pengecrkan memakai sandal terompah. Dia pun menyertakan foto-foto kegiatannya saat memeriksa sejumlah bagian Mesjid.

    “Dengan dukungan sendal tarompah, Tasikmalaya. Semangaaat,” ujar Kang Emil.

    Kang Emil menuturkan, pembangunan Mesjid dikebut dengan tanpa mengabaikan kualitas. Optimis target peresmian Mesjid Al-Jabbar dapat tercapai.

    “Agar segera dapat dipergunakan pengerjaan lagi dikebut. Insyaalloh antara tanggal 26/30/31 Desember diresmikan,” katanya.

    Kang Emil mengaku masih ada bagian-bagian Mesjid yang belum rampung. Tentunya pengejaran bagian tersebut proses pengerjaanya menjadi prioritas. Dia juga mengintruksikan kepada pekerja untuk fokus pada pengerukan bagian danau yang mengeliling luar Mesjid.

    “Bagian-bagian proses bangunan seperti seperti pengerukan danau, Plafon menjadi perhatian. Lanskap juga yang kering kepada pekerja harus cepat menggantinya,” ungkap Kang Emil.

    Kang Emil mengimbau masyarakat sekitar agar tidak melakukan aktifitas memancing di sekitar pembangunan Masjid Al-Jabbar. Mengingat, sebelumnya pernah terjadi kecelakaan.

    Pembangunan Masjid Al-Jabbar Sempat Tertunda

    Pembangunan Mesjid Al-Jabbar sempat terhenti 1,5 tahun Akibat Covid-19. Konsep Mesjid tersebut terapung di atas Embung Gedebage dengan luas 7,2 hektare. Sedangkan posisi Mesjid berdiri di atas tanah seluas 25,99 hektare.

    Embung Gedebage mampu menampung air hingga 270.000 meter kubik. Fungsinya untuk konservasi, sumber air juga untuk mengendalikan banjir.

    Sebelumnya pembangunan Mesjid tersebut masuk tahap ketiga. Termasuk bagian interior dan eksterior meliputi taman, fasilitas difabel dan air mancur.

    Mesjid akan memiliki fungsi pada semua bagian. Kangg Emil telah menekankan kepada perencana pembangunan untuk teliti meninjau aspek fungsionalitas dan penambahan fasilitas.

    Kang Emil menegaskan, pembangunan monumental untuk ibadah merupakan komitmen pemimpin terhadap dakwah.

    “Tinggal tahap selanjutnya adalah ruang pameran tentang sejarah Nabi (Muhammad SAW)” ujarnya.

    Masjid juga bisa meningkatkan perekonomian masyarakat Bandung Timur. Selain itu keberadaan Stasiun Cimekar, nantinya, Masjid Al Jabbar akan terintegrasi dengan jalur Kereta Cepat Bandung-Jakarta.

    “Masjid Al-Jabbar Bisa jadi tempat wisata, wisata arsitektur, dan wisata religi, untuk solat, Idul Adha, Idul Fitri, dan lain-lain,” katanya.

    (IrfansyahRiza)

    Berita Terbaru

    spot_img