spot_img
Tuesday 30 April 2024
spot_img
More

    Anggota DPRD Ciamis Dorong Kerajinan Lokal Ciamis Go Internasional

    CIAMIS,FOKUSJabar.id: Anggota DPRD Kabupaten Ciamis, Erik Kridasetia meyakini produk-produk kerajinan di wilayahnya dapat bersaing dengan produk negara lain.  

    Hal itu dibuktikan dengan produk ekonomi kreatif (Ekraf) yang dibuat warga Dusun Cilangkap, Desa Pasirnagara, Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis. 

    Erik menyebut produk ekraf berupa iteuk, congklak dan rekal (Penyangga Al-Qur’an) buatan warga ini telah menembus pasar mancanegara seperti Timur Tengah, dan China. 

    BACA JUGA: DPRD Ciamis Menilai Proyek Pertamina Rugikan Warga

    “Ini bukti bahwa kerajinan di Ciamis bisa bersaing dengan kerajinan mancanegara,” katanya saat ditemui usai kegiatan Reses III 

    anggota DPRD Ciamis lokasi pembuatan ekraf yang dimaksud. Kamis (8/12/2022). 

    Ia juga menilai produk kerajinan buatan warga Kabupaten Ciamis, Jawa Barat sebetulnya sama unggul dengan produk-produk dari negara lain.

    “Produk kerajinan buatan warga Ciamis itu sebenarnya bagus-bagus, hanya saja kurang dipromosikan dengan baik,” tuturnya. 

    Menurut Erik, untuk dapat bersaing dengan produk dari negara lain, pengrajin daerah harus memproduksi kan hasil kerajinan dengan kualitas terbaik dan tak lengah menjaga kualitas bahan baku. 

    “Termasuk dengan promosi pemasaran yang hebat, seperti ekraf buatan warga Dusun Cilangkap ini kan, kualitasnya baik, pasarnya jago dan akhirnya bisa menembus ke luar negeri, meski proses pembuatan ekrafnya yang masih serba kekurangan,” kata dia. 

    Padahal, potensi seperti ini harus menjadi kebanggaan warga dan Pemerintah Ciamis karena secara tidak langsung produk ini bisa mengenalkan nama Kabupaten Ciamis. 

    Maka dari itu secara pribadi dan sebagai wakil rakyat Erik berjanji akan lebih mendorong pengembangan produk ini dan produk ekonomi kreatif lainnya. 

    “Inshaa Allah potensi ini akan saya dorong supaya lebih berkembang, nanti saya juga akan usulkan ke Pemerintah agar produk ini bisa dikembangkan oleh Pemerintah daerah,” kata dia. 

    Pengembangan yang Erik maksud semisal dari kelengkapan alat pendukung untuk pembuatan ekonomi kreatif di daerah ini. 

    Karena bagaimanapun, dengan adanya karya yang dibuat warga dan bisa dikemas dengan baik hingga dijual ke luar negeri tentu akan membantu perekonomian masyarakat. 

    “Baik itu untuk pelaku usahanya ataupun tetangga dan masyarakat lainnya bisa dipekerjakan disini. Insyaallah saya akan bantu untuk hal itu,” kata Erik. 

    Ditempat yang sama Ketua Pengrajin Iteuk, Adim mengatakan warga Dusun Cilangkap, Desa Pasir Nagara ini sudah setahun lebih memproduksi ekonomi kreatif ini. 

    Ia menyebutkan kelompoknya tidak hanya membuat Iteuk saja melainkan congklak dan rekal. Hasil produk buatannya itu dikatakan dia sudah tembus ke pasar mancanegara. 

    “Alhamdulillah, berkat Pak erik, kerajinan yang baru berdiri sejak setahun ini sudah bisa dijual ke luar negeri. Pemasarannya dibantu oleh teman beliau,” katanya. 

    Adim pun mengucapkan banyak terimakasih atas kepedulian politisi dari Partai Demokrat itu yang senantiasa membantu mengembangkan produk buatan warga disini. 

    “Mesin dan perlengkapan lainnya pun ini dikasih dari pak Erik, terimakasih pak semoga sehat,” ucapnya. 

    Meski demikian, Adim tetap berharap bahwa usahanya itu bisa lebih berkembang hingga bisa menjadi sentral produk kerajinan Ciamis yang bisa terus memenuhi kebutuhan pasar luar negeri. 

    “Mudah-mudahan kedepannya bisa dibuat pabrik kerajinan ini. Saya harap seperti itu,” kata dia.

    BACA JUGA: Anggota DPRD Ciamis Segera Fasilitasi Rumah Warga Roboh Akibat Hujan Deras 

    Ia mengatakan warga Cilangkap, Desa Pasirnagara ini sangat terbantu dengan adanya pembuatan ekonomi kreatif yang dirinya kelola itu. 

    “Alhamdulillah usaha ini juga bisa membantu warga sekitar, mereka bekerja disini. Jadi saya berharap banget ini bisa lebih dikembangkan,” pungkasnya. 

    (Budiana Martin/Anthika Asmara) 

    Berita Terbaru

    spot_img