spot_img
Senin 20 Mei 2024
spot_img
More

    8 Pasien Gagal Ginjal Akut Di RSHS Bandung Meninggal

    BANDUNG,FOKUSJabar.id: Pelaksana tugas Dirut RSHS Bandung Yana Akhmad mengatakan, jumlah kasus gagal ginjal akut tercatat 12 orang dengan jumlah anak yang meninggal 8 orang.

    Menurutnya, RSHS Bandung saat ini tengah berfokus menangani kasus gagal ginjal akut bersama Dinas Kesehatan (Dinkes) Jawa Barat setelah adanya pedoman penanganan dari Kemenkes RI.

    “Yang sedang kita tangani sekarang ada satu orang. Kasus ini di mana-mana dan angka kematiannya besar. Dari 12 kasus, 50 persen meninggal. Kita sudah mulai mengampanyekan berhati-hati dengan obat-obatan sirup,” kata Yana Akhmad di RSHS kota Bandung Jalan Pasteur Kecamatan Sukajadi Kota Bandung Jabar Rabu (26/10/2022).

    BACA JUGA: Kasus Gagal Ginjal Misterius Tembus 245, 144 Meninggal

    Yana Akhmad menyebut, RSHS Bandung, telah mengajukan obat penangkal dari gagal ginjal akut. Namun demikian, pihaknya sampai saat ini masih menunggu distribusi obat tersebut.

    “Per hari ini belum ada kasus terbaru. Kita tidak menerima pasien baru sejak ada tiga kasus di minggu lalu. Jumlah yang meninggal karena kasus ini ada delapan orang. Paling banyak yang meninggal karena kasus ini balita,” ucapnya.

    Yana menambahkan, telah ada titik terang dari penyebab  penyakit gagal ginjal akut. Sehingga secepatnya dapat dilakukan pencegahan sebagai antisipasi agar kasus tersebut kian menjadi parah di wilayah Jabar.

    BACA JUGA: Hati-Hati! Jalan Raya Ciamis – Cirebon Amblas

    “Kita sudah tahu mana obat sirup yang boleh dan tidak dikonsumsi. Kita telah meningkatkan penanganannya, karena ini kasus umum yang perlu penanganan khusus. Kesulitan kita adalah pasien yang datang sudah dalam kondisi cukup berat,” ujarnya.

    (Yusuf Mugni/Anthika Asmara)

    Berita Terbaru

    spot_img