SULAWESI SELATAN,FOKUSJabar.id: seorang bayi perempuan berusia 4 bulan asal Dusun Parenggi, Desa Mattoangin, Bantimurung, Maros, Sulawesi Selatan meregang nyawa, Sabtu (22/10/2022).
Kepala bayi pecah setelah dibanting oleh pamannya sendiri, Ridwan (23).
BACA JUGA: Sistem Keamanan Kota Banjar Dinilai Buruk
Penganiayaan itu diduga terjadi karena sang paman memiliki hubungan yang kurang harmonis dengan ibu bocah naas tersebut.
Melansir dari liputan6.com, saat ini pelaku sudah ditangkap.
Keterangan tersebut disampaikan Kasat Reskrim Polres Maros, Iptu Slamet setelah menangkap pelaku.
“Pelaku penganiayaan merupakan pamannya sendiri,” kata Dia.
“Tak lama setelah kejadian, si pelaku langsung kita amankan,” kata dia menambahkan.
Menurut Slamet, berdasarkan hasil pemeriksaan terhadap pelaku, Dia tega melakukan aksi kejinya setelah tersulut emosi karena cekcok dengan ibu bayi yang tiada lain kakak kandungnya sendiri.
“Pada awalnya terjadi keributan (cekcok hebat) antara ibu korban dan pelaku. Bayi itu menangis, karena tersulut emosi pelaku risih dengan tangisan itu kemudian membantingnya ke lantai,” jelasnya.
Slamet mengatakan, saat ini pihaknya akan melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi sekaligus mendalami motif dari pertengkaran antara pelaku dan ibu korban.
BACA JUGA: Polres Banjar Kumpulkan Bukti Pembakaran Pedopo Wali Kota
“Akan dilakukan pemeriksaan terhadap saksi termasuk nenek dari korban yang saat itu berada di TKP ikut melerai pertengkaran,” pungkasnya.
(Fauza/Bambang)
