spot_img
Minggu 5 Mei 2024
spot_img
More

    Dies Natalis ke-68, UPI Luncurkan Smart Management System (SMS)

    BANDUNG,FOKUSJabar.id: Bersamaan dengan peringatan Dies Natalis ke-68, Kamis (20/10/2022), Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) secara resmi meluncurkan Smart Management System (SMS) yang dilakukan Rektor UPI, Prof. H. M. Solehuddin, M.Pd., M.A.

    Prof. Solehuddin mengatakan, krisis pandemi menjadi momentum untuk melakukan perubahan besar dalam pengelolaan dan penyelenggaraan pendidikan di UPI. Saat semua pihak dipaksa dengan BDR (belajar dari rumah), namun di balik itu adalah blessing in disguise.

    “Mahasiswa mulai terbiasa untuk belajar online dengan penekanan pada kemandirian belajar dari sumber yang makin bervariasi. Digital learning culture mulai tumbuh di kalangan mahasiswa, mereka tidak hanya terbatas untuk belajar di kampus tapi belajar di mana saja baik sendiri maupun bersama-sama,” kata Solehuddin.

    Solehuddin menjelaskan, saat ini bahan tercetak bukan lagi satu-satunya sumber belajar bagi mahasiwa. Kini muncul berbagai jenis sumber belajar yang makin bervariasi dan menarik seperti kindle (digital book), digital presentation, living-video, video-grafis, serta sumber-sumber internet lain baik yang bersifat close sources maupun open sources.

    Kondisi ini telah semakin memudarkan asumsi lama jika menanamkan karakter sulit dilakukan melalui pembelajaran online. Justru dengan belajar bersama teknologi inilah para mahasiswa ‘dipaksa’ menerapkan beragam karakter seperti disiplin, kerja keras, kemandirian, tepat waktu, rasa ingin tahu yang tinggi, jujur, berkolaborasi, dan sejenisnya.

    BACA JUGA: Dies Natalis ke-68, UPI Kejar Predikat World Class University

    UPI sebagai digital-hybrid university, lanjut dia, tetap berproses dan kini mulai tampak wujudnya. Dengan kebijakan work-from-home, dosen mulai terbiasa dan nyaman mengajar dari rumah melalui pembelajaran online. Lebih dari sekadar menghemat biaya dan waktu perjalanan, mengajar online telah membentuk digital learning culture di antara para dosen dengan learning platform yang sesuai.

    “Para dosen mulai terbiasa dan terlatih untuk merancang pembelajaran online dengan menyajikan proses yang bervariasi dan menarik, baik secara sinkronus dan asinkronus. Hybrid learning mulai berkembang dan salah satu yang menarik adalah penerapan flipped classroom yaitu pembelajaran teori yang dilakukan secara online yang dikombinasikan dengan pembelajaran aplikatif secara tatap muka di kelas,” Solehuddin menuturkan.

    Perubahan digital culture ini bukan hanya terjadi dalam pembelajaran dan dalam riset untuk melahirkan inovasi, kata dia, tetapi juga dalam sistem pengelolaan akademik, administrasi penunjang akademik, dan sistem pengelolaan kelembagaan UPI. Pusat-pusat Sistem Teknologi Informasi kini mulai berkembang dengan dukungan sejumlah tenaga ahli dan profesional bidang teknologi digital, serta tenaga profesional system designer dan coding specialist.

    “Mereka berhasil merancang dan mengembangkan sejumlah aplikasi digital learning yang memacu mahasiwa untuk belajar secara online secara mandiri, berkolaborasi, mengerjakan tugas, membaca dan menulis artikel, mengerjakan asesmen, hingga melakukan kajian dan presentasi yang kaya dan menarik.

    Smart Management System (SMS) sendiri berada dibawah Koordinasi Wakil Rektor Bidang Inovasi, Kebudayaan dan Sistem Informasi serta Direktorat Sistem dan Teknologi Informasi. Direktur Direktorat Sistem dan Teknologi Informasi (STI), Dr. Cepi Riyana, M.Pd menjelaskan, memasuki Era Revolusi Industri 4.0 yang ditandai dengan semakin pesatnya perkembangan teknologi Informasi dan komunikasi telah mendorong percepatan transformasi digital disegala bidang kehidupan.

    “Perkembangan teknologi ini telah berdampak adanya disrupsi yang mengubah tatakelola dan proses kerja yang semula konvensional menjadi serba digital dan Authomatic System, dengan dukungan teknologi internet melaui IoT, cloud computing, big data, artificial intelegent dan emerging technologi lainnya,” kata Cepi.

    UPI, lanjut dia, menyadari adanya tuntutan arus teknologi dalam tatakelola kelembagaan universitas yang harus lebih modern, berdayaguna, efektif dan antisipatif terhadap perkembangan zaman dan kebijakan pemerintah terutama perubahan kurikulum. Maka sejak tahun 2020, UPI berkomitmen untuk mewujudkan Smart Management System (SMS) yang diarahkan pada efektifitas dan integrasi layanan dan pengelolaan.

    “SMS UPI merupakan sistem tatakelola kelembagaan akademik dan non-akademik dengan dukungan aplikasi dan infrastruktur teknologi informasi yang terintegrasi. Inisiasi UPI dalam membangun smart campus telah dimulai sejak tahun 2005, ditandai dengan penyediaan jaringan internet fiber optic di kampus utama dan kampus daerah, menyediakan bandwidh yang memadai dan system informasi akademik atau SIAK beserta aplikasi kelengkapannya, walaupun belum sepenuhnya terintegrasi,” dia menuturkan.

    Dinamika organisasi dan tuntutan kebijakan nasional, kata Cepi, membulatkan tekad UPI untuk menjadikan Smart Management System sebagai program strategis yang membawa UPI lebih maju dimasa depan. Selain aplikasi, Smart Management System UPI sejak 2020 dilengkapi dengan fasilitas belajar modern atau Smart Classroom dan studio produksi di 8 fakultas dan 5 kampus UPI di daerah.

    “Saat ini, terdapat 22 nama aplikasi yang dikembangkan dari tahun 2019-2022,” kata Cepi.

    Berikut 22 aplikasi yang terdapat dalam Smart Management System UPI
    1. Aplikasi Enterprise Architecture; merupakan aplikasi arsitektur kelembagaan, organisasi dan IT UPI yang menyelaraskan antara visi, renstra dan SOTK serta dukungan teknologi, sebagai indikator SMS terintegrasi.
    2. Siak New Gen; merupakan Sistem Informasi Akademik Generasi Baru peralihan dari teknologi desktop menjadi web-based yang lebih adaptif dan antisipatif untuk kebutuhan Cloud Based Technology dimasa depan.
    3. Aplikasi MBKM; merupakan aplikasi supporting system dalam implementasi kebijakan Kampus Merdeka dan Merdeka Belajar untuk memudahkan dalam  tatakelola aktivitas dalam MBKM.
    4. Aplikasi Permata LPTK; merupakan aplikasi pengelolaan pertukaran Mahasiswa antar Perguruan Tinggi Lembaga Pendidikan tenaga Kependidikan (LPTK) di Indonesia
    5. Aplikasi SI SDM; merupakan sistem informasi pengelolaan Sumber Daya Manusia secara terpadu.
    6. Dashboard IKU; merupakan sistem pengaturan, pemantauan dan monitoring capaian Indikator Kinerja Utama universitas
    7. Aplikasi Keuangan; sistem Aplikasi Keuangan yang meliputi sistem pendapatan, sistem akuntansi dan pelaporan
    8. Aplikasi BKT; merupakan sistem untuk membantu menentukan satuan Biaya Kuliah Tunggal berdasar komponen keuangan, rate SDM, gedung sarana kuliah, sarana praktikum, BHP kuliah dan BHP praktek.
    9. SIKMAWA; aplikasi sistem informasi kemahasiswaan yang mengelola informasi terkait beasiswa, prestasi mahasiswa, ormawa dan penangguhan.
    10. SIMKERMA; merupakan aplikasi pengelola informasi kerjasama, yang berfungsi untuk mendata, mengelola dan melakukan pelaporan bidang Kerjasama dan usaha UPI
    11. SIMSARPRAS; aplikasi sistem informasi pengelolaan sarana dan prasarana, asset dan fasilitas di Lingkungan UPI.
    12. Aplikasi CDC; aplikasi Career Development Centre mengelola data alumni, penyediaan kesempatan kerja, direktori perusahaan, pelatihan, dan bimbingan konseling.
    13. SIPBAJA; Sistem Informasi Penyediaan barang dan Jasa, merupakan aplikasi e-procurement untuk semua jenis pengadaan di lingkungan UPI.
    14. MOOCS; aplikasi Massive Open Online Courses dengan nama Wahana Belajar (wajar.id). Menyediakan ragam pilihan kursus online yang terkait dengan mata kuliah atau peningkatan keterampilan (upskill) masyarakat.
    15. SINERGI; Sistem Informasi Naskah Elektronik Terintegrasi yang merupakan perwujudan e-office yang menggabungkan sistem persuratan dengan tanda tangan digital
    16. SIDINOSAURUS; yaitu Sistem Informasi Direktori Inovasi dan Pusat Repositori Unggulan Universitas
    17. E-KINERJA; aplikasi pelaporan kinerja unit kelembagaan di lingkungan UPI yang berbasis pada Rencana Strategis Universitas.
    18. AGENDA; merupakan aplikasi pengaturan penjadwalan agenda universitas sebagai bagian dari kebutuhan e-office
    19. TEST CENTRE; aplikasi pengelola berbagai jenis layanan tes, baik untuk perkuliahan, rekrutmen mahasiswa, dan keperluan lainnya.
    20. SI PPL; Sistem Informasi pengelolaan Praktek Pengalaman Lapangan Mahasiswa
    21. Aplikasi RPL; aplikasi rekrutmen dan pengelolaan program Rekognisi Pembelajaran.
    22. Aplikasi SIET; yakni Sistem Informasi Eksekutif Terintegrasi berbasis web dan mobile yang berfungsi untuk akses terhadap Informasi UPI dalam format data kuantitatif.

    (Ageng)

    Berita Terbaru

    spot_img