BANDUNG,FOKUSJabar.id: Pemerintah Kota Bandung mencatat 16 orang meninggal dunia akibat terpapar Covid-19 sepanjang Januari Februari 2022. Mereka yang meninggal mayoritas memiliki riwayat komorbid dan belum divaksin.
“Kalau kita berbicara data meninggal dari 1 Januari sampai tanggal 16 Februari ada 16 orang yang meninggal,” kata Ketua Harian Satgas Covid-19 Kota Bandung Asep Gufron, di Balai Kota Bandung Jalan Wastukencana Jabar Kamis (17/2/2022).
Menurutnya, mereka yang meninggal dunia mayoritas memiliki riwayat komorbid seperti demam berdarah maupun komplikasi dan ada juga yang belum di vaksin.
BACA JUGA: 3.200 Warga Ikut Vaksin Booster di Unpar
“Dari 16 itu dikelas-kelas kan hampir 100 persen komorbid, 70 persen belum divaksin dan 80 persen penyebaran Covid-19 di Kota Bandung merupakan varian OmicronOmicron, sisanya masih terus diperiksa varian apa,” ucapnya.
Sebagai Antisipasi, Asep menjelaskan, telah menyiapkan tempat isolasi mandiri (isoman) untuk masyarakat, tenaga kesehatan. Mereka yang menjalani isoman yaitu pasien yang mengalami gejala ringan atau orang tanpa gejala (OTG).
BACA JUGA: Ridwan Kamil Minta Warga Jabar Kampanyekan G-20
“Kita menyediakan tempat isoman di hotel khusus nakes, di kewilayahan untuk masyarakat dan merekomendasikan beberapa hotel untuk dijadikan isoman berbayar,” kata dia.
(Yusuf Mugni/Anthika Asmara)
