CIAMIS,FOKUSJabar.id: Warga korban terdampak pergeseran tanah di Dusun Cilimus Desa Indragiri Kecamatan Panawangan Kabupaten Ciamis, Jabar mengalami trauma dan memerlukan trauma healing.
Pengurus Daerah Salimah Kabupaten Ciamis Sriniti mengatakan, korban pergesaran tanah di Kecamatan Panawangan perlu penangan trauma healing karena mereka mengalami ketakutan yang mendalam.
Lanjut Sriniti, ketika dirinya mengajak korban berbicara di pengungsian korban seperti merasa masih ada di sekitar kediaman.
BACA JUGA: Setelah Divaksin Ketua PWI Ciamis Ajak Wartawan Ikuti Langkahnya
“Saat diajakan bicara dia seperti seakan akan berada didalam rumahnya padahal berada di pengungsian,” kata dia. Selasa (2/2/2021).
Sriniti menuturkan, kondisi korban secara fisik memang baik baik saja, akan tetapi kondisi mentalnya yang tidak baik, namun sejumlah pengungsi sudah menginginkan kembali kerumahnya.
“Tiba-tiba saja saat dalam pengungsian ada warga yang maksa ingin pulang dengan alasan mau menyalakan listrik, menutup gorden, membereskan jemuran padahal kan rumahnya sudah rusak dan berbahaya bila didatangi,” katanya.
Sriniti melanjutkan, karena sejumlah warga terdampak tersebut kondisi psikisnya perlu pemulihan melalui trauma healing pihak PD Salimah akan berkordinasi dengan pihak pusat agar trauma healing bisa diupayakan bagi para korban pergeseran tanah.
“Insyaalloh kami akan kordinasi dengan pusat agar apa yang dirasakan korban bisa segera dipulihkan, ” kata dia.
(Husen Maharaja/Anthika Asmara)