BANDUNG,FOKUSJabar.id: Wali Kota Cimahi Ajay Muhammad Priatna dikabarkan terjerat Operasi Tangkap Tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Lembaga antirasuah tersebut dikabarkan menangkap orang nomor satu di Kota Cimahi pada Jumat (27/11/2020) sekitar pukul 10.30 WIB.
“Benar (ada OTT Wali Kota Cimahi),” kata Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron seperti dilansir detikcom, Jumat (27/11/2020).
Ajay diduga menerima suap terkait perizinan proyek pembangunan rumah sakit di Kota Cimahi. Namun, belum diketahui berapa nilai korupsi yang diduga dilakukan Ajay.
KPK pun belum mengungkap siapa saja pihak yang turut diamankan bersama Ketua DPC PDIP Kota Cimahi tersebut.
“Dugaan walkot melakukan korupsi dalam proyek pengadaan pembangunan RS di Cimahi,” kata Ketua KPK Firli Bahuri seperti dilansir CNNIndonesia.com, Jumat (27/11/2020).
Jenderal bintang tiga itu pun meminta waktu pihaknya untuk bekerja dan mengusut dugaan korupsi di Kota Cimahi tersebut.
BACA JUGA: Duh, Kasus HIV/AIDS di Kota Tasikmalaya Memprihatinkan
Ajay sendiri menjabat sebagai Wali Kota Cimahi sejak 22 Oktober 2017. Sebelum terjun ke dunia politik, pria kelahiran Bandung, 18 Desember 1966 ini merupakan seorang pengusaha.
Ajay sendiri pernah menjabat sebagai Ketua HIPMI Jabar, Ketua Kadin Kota Bandung (1997-1998), Bendahara Umum FKPPI Jawa Barat (2010-2015), dan Pengurus Kadin Jawa Barat (2010-2015).
Di Pilwalkot Cimahi 2017, Ajay berpasangan dengan Ngatiyana dan dukungan PDIP, PKB, PPP, dan PAN. Pasangan Ajay-Ngatiyana sendiri mengalahkan pasangan Asep Hadad Didjaya-Irma Indriyani dan pasangan Atty Suharti-Achmad Zulkarnain.
Ajay-Ngatiana menjadi wali kota Cimahi setelah meraih 107.011 suara. Disusul Asep Hadad Didjaya-Irma Indriyani 80.207 suara, dan Atty Suharti-Achmad Zulkarnain sebanyak 76.423 suara.
OTT yang dilakukan KPK di Kota Cimahi kali ini, menjadi yang ketiga kali. Sebelumnya, KPK pernah mengusut kasus korupsi Wali Kota Cimahi sebelumnya, Atty Suharti pada 2016 lalu DAN ditetapkan sebagai tersangka suap bersama suaminya, M Itoch Tochija yang juga Wali Kota Cimahi sebelumnya terkait pembangunan pasar.
(Ageng)
