BANDUNG,FOKUSJabar.id: Pengunjung Pasar Baru Bandung banyak yang tidak mengetahui terkait satu orang pedagang terkonfimasi Covid-19. Pada Selasa (1/9/2020), Pasar Baru Bandung masih dipenuhi pengunjung.
Berdasarkan pantauan FOKUSJabar, sampai saat ini aktivitas di Pasar Baru Bandung masih tetap berjalan normal. Para pengunjung masih terlihat berlalu lalang di pasar yang berada di Jalan Otto Iskandardinata, Kota Bandung, Jawa Barat tersebut.
Para pengunjung pun mengaku tak mengetahui salah seorang pedagang yang terpapar virus Corona atau Covid-19 di Blok S lantai dasar satu. Pengunjung pun cukup terkejut namun tetap melakukan aktivitas membeli beberapa kebutuhan sandang.
“Waduh, saya nggak tahu karena baru belanja lagi kesini (Pasar Baru Bandung). Tapi Insya Allah, mudah-mudahan aman, karena saya mah selalu pakai masker dan bawa handsanitizer,” ujar Marwah (45), salah seorang pengunjung Pasar Baru Bandung, Selasa (1/9/2020).
BACA JUGA: Satu Pedagang Pasar Baru Positif Covid-19, Blok S Ditutup
Marwah menuturkan, tidak akan lama-lama berada di pasar tersebut setelah mengetahui adanya pedagang positif Covid-19. Dia pun segera bergegas setelah mendapatkan barang yang diinginkan.
“Cuma sebentar kok sekarang juga, udah dapet baju yang dicari langsung pulang,” kata dia.
Hal senada diungkapkan Risma (32), yang tidak mengetahui pedagang Pasar Baru yang positif Covid-19. Meski khawatir, dia tetap melanjutkan berbelanja di salah satu pasar terbesar di Kota Bandung itu.
“Duh palaur (khawatir) juga ya. Tapi udah terlanjur kesini sih,” ucap Risma.
Sementara Humas Perusahaan Daerah (PD) Pasar Bermartabat Kota Bandung Iqbal Nurhakim mengatakan, pihaknya terus memberikan imbauan kepada pedagang dan pengunjung agar tetap menerapkan protokol kesehatan selama beraktivitas di Pasar Baru Bandung. Setiap lantai Pasar Baru pun terus dilakukan penyemprotan disinfektan sebagai upaya sterilisasi.
“Kami DP Pasar tetap melakukan sosialisasi penggunaan masker terhadap pedagang dan pengunjung. Kami juga telah menyediakan wastafel untuk cuci tangan di setiap pintu masuk, menyediakan alat pengukur suhu tubuh di setiap pintu masuk gedung pasar baru,” kata Iqbal.
Menurutnya, Blok S di Pasar Baru Bandung terpaksa ditutup sementara seiring adanya kasus pedagang yang postif Covid-19 di lantai dasar satu. Penutupan dilakukan hingga waktu yang belum ditentukan.
“Yang di Blok S pasar baru ini ditutup sementara karena hasil rembukan,” kata dia.
(Yusuf Mugni/Ageng)
