spot_img
Jumat 3 Mei 2024
spot_img
More

    Patung Albert Pike Digulingkan, Trump: Aib bagi Negeri Ini

    WASHINGTON, FOKUSJabar.id: Sejumlah demonstran anti-rasisme merobohkan sebuah patung tokoh pimpinan konfederasi, Albert Pike, di Washington D.C. pada Jumat (19/6/2020) malam waktu setempat.

    Laporan stasiun televisi menunjukkan patung Albert Pike, yang berlokasi dekat Judiciary Square, ditarik menggunakan tali tambang seraya para demonstran menyerukan ‘black lives matter’ sebagai tajuk aksi unjuk rasa yang telah berjalan hampir satu bulan itu.

    Mereka kemudian menyiram cairan pembakar dan menyulut api pada patung Albert Pike tersebut. Polisi pun berupaya memadamkannya.

    Peristiwa tersebut terjadi saat ribuan orang berpawai dalam peringatan Juneteenth, hari 19 Juni, yang merupakan tonggak penghapusan perbudakan di AS sejak 1865.

    BACA JUGA: India-China Saling Salahkan Soal Perbatasan di Himalaya 

    Merespon kejadian itu, Presiden AS Donald Trump pun berkomentar. Trump menyebut aksi tersebut sebagai suatu hal yang memalukan melalui cuitan di Twitter.

    “Kepolisian D.C tidak melakukan tugas mereka, dan hanya menonton ketika sebuah patung dirobohkan dan dibakar. Orang-orang itu harus segera ditangkap. Sebuah aib bagi negeri ini!,” tulis Trump.

    Aksi protes besar-besaran terjadi di AS, bahkan menyebar ke sejumlah negara lain, setelah terjadi kasus pembunuhan George Floyd di Minneapolis pada 25 Mei lalu.

    Terkait kematian pria kulit hitam itu, aksi protes yang awalnya untuk menuntut penegakan hukum anti-diskriminasi dan anti-rasisme, merembet pada penggulingan patung-patung tokoh Konfederasi Amerika. Dan salah satunya patung Jenderal Konfederasi Albert Pike.

    (ars/ant)

    Berita Terbaru

    spot_img