spot_img
Minggu 28 April 2024
spot_img
More

    Mitra Ojol Nilai #KasihLebihan Gojek, Membantu disaat Sulit

    JAKARTA, FOKUSJabar.id : Driver ojek online (Ojol) merasa tertolong dengan #KasihLebihan selama pandemi virus corona (Covid-19) yang berdampak pada sepinya orderan. 

    Mitra driver Gojek Wulan merasakan manfaat dari kampanye #KasihLebihan yang digelorakan oleh PT Aplikasi Karya Anak Bangsa, di situasi yang tidak menentu ini kata dia, selain dirinya mendapatkan tips dari pelanggan gojek juga sering menerima makanan dari pesan antar makanan Gojek. 

    “Ada juga ketika saya dapat orderan GoShop, mereka malah memberikan belanjaannya itu untuk saya.” ucapnya kepada wartawan, Rabu (1/4/2020).

    Wulan juga mengucapkan, terima kasihnya kepada pihak aplikator lantaran sudah memberikan mengupayakan berbagai cara untuk membantu para mitra drivernya. Dengan kampanye tersebut, dia merasa pihak aplikator telah menunjukkan kepedulian kepada para mitra drivernya.

    Baca juga: Setelah SE Gubernur, Penghasilan Pengemudi Ojol Turun Drastis

    Selain berbagai upaya lain untuk membantu para mitranya, Gojek mengajak masyarakat yang ingin berbagi untuk ikut mendukung mitra driver yang tetap beroperasi di tengah situasi pandemi COVID-19. Ajakan tersebut diwujudkan dalam kampanye #KasihLebihan. Dalam kampanye tersebut, konsumen dapat memberikan uang tip sebagai bentuk penghargaan kepada driver. Disebutkan, opsi tip penghargaan yang tersedia dalam aplikasi hingga Rp100 ribu.

    Pernyataan serupa juga datang dari Tyo. Mitra driver yang sering beroperasi di wilayah Tangerang dan Jakarta Barat ini mengungkapkan bahwa kampanye tersebut dinilai cukup membantu para driver. Menurut Tyo, penghasilan ojol yang menurun seiring dengan pesanan tersebut berhasil diantisipasi dengan pemberian tip dari kustomer.

    “Kalau untuk driver itu sangat membantu, karena di tengah yang sedang menurunnya order, kita bisa dapat tip dari kustomer yang baik hati, dan peduli kepada kami para driver yang masih memaksakan untuk onbid dalam keadaan yang kurang baik.” katanya. 

    Diketahui, semenjak pemerintah memberikan imbauan bekerja dari rumah demi antisipasi persebaran COVID-19, pemesan layanan ojol mengalami penurunan. Hal ini dibenarkan juga oleh Ketua Presidium nasional Gabungan Aksi Roda Dua (Garda) Igun Wicaksono. Menurut Igun, penurunan mencapai angka 50 hingga 70 persen.

    “Mungkin sekarang udah 80 persen kali ya. Makin ke sini semakin sepi orderan itu, baik retail ataupun penumpangnya pun dan pengiriman barang.” kata Igun.

    Selain melakukan kampanye tersebut, pihak Gojek juga berupaya memberikan proteksi terhadap para mitranya drivernya dengan memberikan hand sanitizer, masker, dan vitamin C demi antisipasi persebaran COVID-19.

    Dalam keterangan resminya yang diterbitkan pada 23 Maret 2020, Gojek secara kontinu menyediakan ribuan masker, hand sanitizer, vitamin, dan desinfektan untuk mitra driver. Gojek juga mengaktifkan SOP (Standar Operasional) saat berkendara bagi konsumen dan driver untuk saling melindungi kesehatan bersama. (As)

    Berita Terbaru

    spot_img