spot_img
Minggu 5 Mei 2024
spot_img
More

    Wujudkan Bandung Unggul, Pemkot Resmikan Sekolah Ayah

    BANDUNG,FOKUSJabar.id: Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Pemberdayaan Masyarakat (DP3APM) Kota Bandung resmi membuka Sekolah Ayah. Sekolah ini sebagai upaya memberikan edukasi pentingnya peran ayah.

    Wali Kota Bandung Oded M Danial mengatakan bahwa sekolah ayah dibentuk sesuai dengan visi Kota Bandung, yakni Bandung Unggul. Melalui sekolah itu diharapkan ada keseimbangan antara peran ibu dan ayah dalam mendidik seorang anak, sehingga bisa menciptakan SDM berkualitas.

    “Kita mulai dari edukasi penguatan keluarga. Ke depan, kita berharap Kota Bandung dihuni SDM lebih berkualitas lagi,” kata Oded sesuai meresmikan Sekolah Ayah di Gedung Binangkit, Jalan Sukabumi, Kota Bandung, Jawa Barat, Senin (24/2/2020).

    Di Sekolah Ayah akan diajarkan bagaimana seorang suami sekaligus ayah dalam rumah tangga. Sebab, selain mencari nafkah, ayah juga harus memberikan cinta bagi keluarganya. Dia berharap, dengan hadirnya sekolah ayah akan ada keseimbangan dalam mengimplementasikan peran masing-masing.

    “Sesungguhnya peran ayah memberikan cinta kepada semua dan menjadi seorang pemimpin dia harus paham. Karena peran ayah sangat berat, selain sebagai pemimpin di rumah tangga, ayah juga harus mencari nafkah,” kata dia.

    Sementara itu, Kepala DP3APM Kota Bandung Tatang Muhtar mengatakan, dalam perkembangan seorang anak peran Ibu saja tidak cukup. Melalui Sekolah Ayah, pihaknya akan menstimulus seorang ayah tentang bagaimana mengasuh anak dan tidak terlena karena sibuk dengan pekerjaan.

    “Meningkatkan peran ayah, misalnya di sela kesibukannya anak perlu komunikasi dengan ayah. Nanti di sana (sekolah ayah) ada konselor tentang bagiamana ayah memberikan kiat kepada anak-anak,” kata Oded.

    Menurut dia, sekolah ayah bersifat informal, dan akan berlangsung selama satu minggu sekali di Kantor DP3APM, Jalan Srimolek No.6A, Kecamatan Regol. Bagi orangtua yang ingin mengikuti sekolah ayah, bisa langsung datang ke DP3APM Kota Bandung.

    “Sifatnya edukasi dan wawasan. Tahap awal melihat dari sisi edukasi memberikan perhatian ke anak-anak. Kapasitas sementara untuk satu angkatan di sana efektif 20 sampai 30 orang. Lanjutan bisa dijadwal gedung puspaga, karena sekolah ayah bagian dari puspaga,” kata dia.

    (Yusuf Mugni/LIN)

    Berita Terbaru

    spot_img