spot_img
Minggu 28 April 2024
spot_img
More

    Sepanjang 2019, Sebanyak 2.800 PMKS Diamankan di Kota Bandung

    BANDUNG,FOKUSJabar.id: Sepanjang tahun 2019 Dinas Sosial dan Penanggulangan Kemiskinan (Dinsosnangkis) Kota Bandung berhasil menjaring 2.800 penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS).

    “Jumlah itu didominasi oleh pengamen jalanan, lalu ada gelandangan dan pengemis (gepeng). Lainnya anak jalanan, dan lansia terlantar,” kata Kasi Rehan Sosial Tuna Sosial Korban Perdagangan Orang dan Tindak Kekerasan Dinsosnangkis Kota Bandung Yogaswara Hendramurti di Balaikota Jalan Wastukencana Kota Bandung Jawa Barat Selasa (4/2/2020).

    Mayoritas dari mereka adalah masih usia produktif mulai usia 15 hingga 30 tahun. Mereka datang dari berbagai daerah dengan niat mengadu nasib di Kota Bandung. Sepertihalnya gepeng, sebanyak 80 persen mereka berasal dari luar Kota Bandung.

    “Sementara untuk pengamen jalanan, mereka kebanyakan memang dari Kota Bandung dan kota sekitar,” kata dia.

    Yogaswara mengatakan, bagi mereka yang tertangkap akan menjalani rehabilitasi. Para PMKS akan diberikan pembinaan selama kurang lebih tujuh hari di Pusat kesejahteraan sosial (Puskesos) Rancacili. Mereka yang berasal dari luar Kota Bandung akan dilimpahkan ke Dinsosnangkis asal daerah masing-masing untuk diberikan pembinaan lebih lanjut.

    “Kita ingin persoalan PMKS ini menurun di 2020,” kata dia.

    Untuk diketahui, sejumlah titik rawan PMKS di Kota Bandung ada di 15 lokasi, di antaranya kawasan Pasirkoja, Laswi, Pasteur, Leuwipanjang dan Kopo.

    (Yusuf Mugni/LIN)

    Berita Terbaru

    spot_img