TASIKMALAYA, FOKUSjabar.co.id: Penemuan jasad siswi SMPN 6 Kota Tasikmalaya membuat geger warga kota santri. Saat ini tim Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota terus bekerja keras untuk mengungkap penyebab kematian Del (13) warga Sindangjaya, RT 004, RW 008, Kelurahan Lingajaya, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya itu.
Kasatreskrim Polres Tasikmalaya Kota, AKP Dadang Sudiantoro mengatakan, pihaknya telah memeriksa tiga orang saksi masing-masing TS, EK, dan NK. TS adalah orang yang pertama kali mencium bau tak sedap di gorong-gorong depan SMPN 6 Tasik pada Jumat (24/1).
Menurut Kasatreskrim Polres Tasikmalaya, pada Senin (27/1/2020) sore, air diselokan tersebut mampet dan airnya meluap karena mamput oleh jasad DS di gorong-gorong.TS penasaran dan bersama warga lainnya membongkar gorong-gorong, dari bagian atas terlihat ada kaki manusia.
Saat pertama kali ditemukan jasad korban terlentang menggunakan pakaian seragam pramuka, tas sekolah masih di tangan korban, dan kerudung masih melingkar di leher. Di dalam tas korban berisi buku-buku dan terdapat identitas korban atas nama Del.
“Sekitar pukul 14.30 WIB saksi EK dikasih tahu saksi TS bahwa saluran air depan SMPN 6 tersumbat. Lalu tercium menyengat bau busuk. Dari informasi tersebut saksi berinisiatif menusuk-nusuk sumber sumbatan pada saluran air.
Namun karena tidak bisa, akhirnya gorong-gorong dibongkar dari bagian atas dan ternyata ada kaki manusia menyembul. Lalu saksi melaporkan hal ini ke pihak Kepolisian,” katanya.
Terungkap bahwa korban adalah warga. Atau hanya berjarak 250 meter ke SMPN 6 Kota Tasik. Delis tercatat sebagai siswi kelas VII D SMPN 6 Kota Tasik.
(dar)
