spot_img
Kamis 25 April 2024
spot_img
More

    Dispora Sebut Paparan KONI Jabar untuk Persiapan PON XX Luar Biasa

    BANDUNG, FOKUSJabar.id : Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Jabar mengapresiasi pemaparan kesiapan KONI Jabar dalam mempertahankan titel juara umum di PON XX tahun 2020 di Papua.

    Dispora Jabar pun siap berkolaborasi dalam upaya mempertahankan titel juara umum PON XX tahun 2020.

    Sekretaris Dispora Jabar, Wahyu Iskandar menuturkan, pemaparan kesiapan PON XX yang disampaikan langsung Ketua Umum KONI Jabar, Ahmad Saefudin sudah sangat luar biasa. KONI Jabar dinilai telah cukup baik dan detail dalam menyiapkan berbagai program persiapan menghadapi PON XX tahun 2020 di Papua.

    ” Ini sudah luar biasa dan pemaparan sendiri disampaikan di depan tiga unsur penting untuk prestasi olahraga yang mempunyai tugas dan fungsi masing-masing. Yakni, pengurus KONI Jabar, Dispora Jabar serta perwakilan Cabor. Kami sendiri memiliki tugas dan fungsi bagaimana mendorong anggaran untuk mendukung persiapan menuju PON XX tahun 2020 tersebut,” ujar Wahyu.

    Wahyu menambahkan, pemaparan persiapan PON XX yang dilakukan KONI Jabar sudah cukup detail. Mulai dari persiapan untuk program jangka pendek hingga program jangka panjang.

    ” Yang terdekat, bagaimana kita mendukung program jangka pendek. Yakni, meloloskan atlet sebanyak mungkin untuk tampil di PON XX melalui babak kualifikasi yang sudah digelar hingga akhir tahun 2019,” tambahnya.

    Meski sudah melewati batas waktu yang seharusnya dipetakan jauh-jauh hari, namun pihaknya menyebut jika dukungan untuk program jangka pendek berupa bantuan dana di Anggaran Biaya Tambahan (ABT) pada APBD Perubahan Provinsi Jabar tahun 2019 masih memiliki waktu.

    Untuk itu, dibutuhkan lompatan-lompatan atau inovasi program untuk mengejar ketertinggalan dalam pelaksanaan Pemusatan latihan daerah (pelatda).

    ” Melalui paparan yang disampaikan, semoga untuk program jangka pendek bisa mendapat dukungan darii ABT sehingga Jabar bisa meloloskan semua cabang olahraga ke PON XX melalui babak kualifikasi yang sudah mulai digelar,” terangnya.

    Usai mematikan kelolosan cabang olahraga di babak kualifikasi, lanjutnya, program pembinaan bisa lebih dipertajam untuk persiapan laga sebenarnya di Papua tahun 2020 mendatang. Dengan demikian, untuk persiapan menuju PON XX bsa kembali disuntik dengan dana yang lebih baik dari APBD tahun 2020.

    “KONI Jabar sendiri sudah memetakan mana cabor yang akan didorong, baik dari cabor terukur, permainan, dan sebagainya. Insha Allah di 2020 nanti, akan terlihat cabang olahraga mana saja yang lolos ke PON XX sehingga pelaksanaan pelatda pun harus ada loncatan inovasi. Kalau perlu pelaksanaan latihan tidak hanya digelar pagi, siang, atau sore saja tapi hingga malam,” paparnya.

    Wahyu menambahkan, pihaknya pun siap berkolaborasi dengan KONI Jabar dan cabang olahraga dalam mendukung visi mempertahankan juara umum di PON XX. Hal ini pun sesuai harapan Gubernur Jabar mellaui visinya Jabar Juara Lahir Batin melalui Inovasi dan Kolaborasi.

    “Maka komitmen itu yang harus kita bangun mulai sekarang. Bagaimana mewujudkan Jabar Juara di PON XX ini melalui kolaborasi dan inovasi,” tegasnya.

    Ketua Umum KONI Jabar, Ahmad Saefudin menambahkan, terdapat strategi yang ditekankan pada program jangka pendek persiapan PON XX untuk mempertahankan juara umum. Yakni bagaimana mengembalikan moral atlet dan moral latihan serta meningkatkan motivasi.

    “Jangan sampai atlet ini punya strata batiniah di bawah saat akan menghadapi babak kualifikasi karena mau target setinggi apapun di PON XX tapi gagal di kualifikasi maka percuma. Untuk menjaga itu maka dibutuhkan dukungan mulai dari asupan suplemen, peralatan latihan dan pertandingan hingga uang saku yang memadai. Bagaimana pun juga atlet saling berkomunikasi satu sama lain, apalagi yang saat ini di pelatnas. Kalau tidak mendapat bantuan, kasian atlet kita,” pungkasnya.

    (ageng/bam’s)

    Berita Terbaru

    spot_img