BANDUNG BARAT, FOKUSJabar.id: Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut 1, Ma’ruf Amin bangga dukungan warga Jawa Barat terus mengalir. Seperti dengan dukungan yang dideklarasikan di Desa Cigugur Girang, Kecamatan Parongpong, Kabupaten Bandung Barat, Minggu (20/1/2019).
Ma’ruf Amin mengaku bangga dan berterima kasih karena pasangan calon nomor 01 mendapat kepercayaan dari warga Desa Cigugur Girang untuk menjadi presiden dan wakil presiden yang akan datang.
“Saya percaya, bukan hanya Cigugur, tapi warga Jawa Barat, saya percaya ‘ngahiji’ di nomer hiji (satu). Insyaallah,” katanya.
Dia menyatakan, Jokowi memang pantas didukung karena visinya akan membawa Indonesia yang maju dan sejahtera.
Bukan hanya visi, lanjut dia, tetapi Jokowi sudah berbuat sejak 2014 dengan membangun infrastruktur, tol, trans Jawa, trans Sumatera, bahkan trans Papua.
“Tapi ada yang bilang enggak ada tuh, saya bilang ente tidur. Banyak orang tidur, banyak ngalindur (mengigau) makanya tidak tahu apa-apa,” tuturnya.
Selain itu, Amin membeberkan, Jokowi sudah membuat program-program kesejahteraan rakyat di antaranya meluncurkan Kartu Indonesia Pintar (KIP), Kartu Indonesia Sehat (KIS) dan lain-lain.
Jika terpilih, Jokowi juga akan memajukan bidang pertanian dengan memberikan akses lahan, membuat Undang-Undang supaya tanah rakyat dijaga, dilindungi.
“Banyak sekali itu tanah rakyat yang dirampas, karena itu kalau ada yang merampas akan diberi sanksi,” jelasnya.
Dukungan terhadap pasangan nomor urut 01, Joko Widodo dan Ma’ruf Amin dibacakan dalam sebuah deklarasi yang ditulis di atas kertas daluang yang pada jaman dulu biasa digunakan untuk menulis naskah kuno kerajaan nusantara, menulis Al Quran di pesantren, dan bahan baku wayang.
Teks dalam deklarasi itu menyebutkan, masyarakat Desa Cigugur Girang memberikan dukungan tanpa syarat kepada bapak Joko Widodo-Ma’ruf Amin sebagai Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia periode 2019-2024 untuk kehidupan Indonesia yang lebih baik, adil dan makmur.
Usai pembacaan deklarasi yang diikuti oleh ribuan peserta yang hadir, teks deklarasi itu kemudian diserahkan kepada Ma’ruf Amin.
(Achmad Nugraha/DAR)
