spot_img
Jumat 29 Maret 2024
spot_img
More

    PTMSI Jabar Seleksi Atlet untuk Babak Kualifikasi PON XX

    BANDUNG, FOKUSJabar.id : Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) Jawa Barat memanggil sebanyak 32 atlet putra dan 32 atlet putri untuk mengikuti seleksi pembentukan tim Pelatda Tenis Meja Jabar. Pelaksanaan seleksi sendiri akan digelar di GOR Tenis Meja, ITB Jatinangor, 25-27 Januari 2019.

    Sekretaris Umum Pengprov PTMSI Jabar, Dikdik Ahmad Sadikin menuturkan, sebanyak 64 atlet yang dipanggil tersebut merupakan atlet eks PON XIX/2016 serta atlet hasil seleksi di ajang Porda XIII Jabar pada Oktober 2018 lalu. Meski demikian, pihaknya tidak menampik jika terdapat atlet dari dua kriteria tersebut yang dinilai memiliki potensi.

    “Jadi kriteria utama atlet yang dipanggil seleksi itu adalah atlet eks PON XIX dan atlet eks Porda XIII Jabar. Tapi di luar itu, kita panggil juga beberapa atlet yang berdasarkan pemantauan tim punya potensi yang cukup bagus,” ujar Dikdik saat ditemui di sekretariat Pengprov PTMSI Jabar, komplek olahraga Pajajaran, Jalan Pajajaran Kota Bandung, Jumat (18/1/2019).

    Selain merupakan program kerja PTMSI Jabar, lanjutnya, pelaksanaan seleksi sendiri digelar sebagai upaya pihaknya mendukung program yang sudah dirancang KONI Jabar. Dimana KONI Jabar berharap semua cabang olahraga untuk mempersiapkan atlet terbaiknya guna menghadapi pelaksanaan babak kualifikasi PON XX/2020 yang sebagian besar akan digelar di tahun 2019 ini.

    “Dari seleksi yang akan dilakukan pekan depan, kita akan mengambil 200 persen komposisi tim pelatda tenis meja Jabar untuk persiapan babak kualifikasi PON XX. Yakni delapan atlet putra dan delapan atlet putri,” tambahnya.

    Dikdik menuturkan, ke-16 atlet hasil seleksi tersebut, tidak langsung masuk sebagai tim inti tim tenis meja Jabar untuk babak kualifikasi PON XX/2020. Pihaknya masih menerapkan sistem promosi dan degradasi bagi atlet penghuni pelatda tenis meja PON XX Jabar hingga menjelang pelaksanaan babak kualifikasi yang rencananya digelar sekitar bulan Juni 2019 atau Juli 2019.

    “Setidaknya dalam tiga bulan sekali, kita akan kembali menggelar seleksi sebagai ajang promosi dan degradasi. Kita terus konsekuen menggulirkan kegiatan untuk mendapatkan komposisi atlet terbaik,” terangnya.

    Sekitar satu bulan terakhir menjelang pelaksanaan babak kualifikasi PON XX/2020, Dikdik mengaku akan menetapkan komposisi atlet inti tim tenis meja Jabar dengan kuota 100 persen. Yakni sebanyak empat atlet putra dan empat atlet putri.

    “Nanti mereka yang akan berjuang di babak kualifikasi PON XX di tujuh nomor yang dipertandingkan. Yakni nomor perorangan putra dan putri, ganda putra dan putri, ganda campuran, serta regu putra dan regu putri. Kita bertekad, minimal, bisa mempertahankan capaian di PON XIX tahun 2016 lalu yakni dua medali emas, tiga medali perak, dan dua medali perunggu,” pungkasnya.

    (ageng)

    Berita Terbaru

    spot_img