spot_img
Minggu 5 Mei 2024
spot_img
More

    Sport Science Mutlak Dilakukan dalam Pembinaan Olahraga Saat Ini

    BANDUNG, FOKUSJabar.id : Pakar sport science dari Beijing Sport University, Dr. Yan Bing membeberkan rahasia terkait keberhasilan China dalam meningkatkan kemampuan para atletnya sehingga berkembang menjadi salah satu negara adidaya dalam bidang olahraga di dunia.
    Salah satunya terkait penerapan sport and health science untuk meningkatkan performa para atlet nasional China di berbagai Cabang Olahraga (Cabor).
    Pakar sport science asal negeri tirai bambu ini menuturkan, penerapan sport science untuk mendukung terciptanya prestasi maksimal dari setiap atlet di Cabor masing-masing, menjadi hal yang mutlak dilakukan saat ini. Sentuhan ilmu pengetahuan dan teknologi, menjadi sebuah keniscayaan bagi atlet untuk meraih kesuksesan dalam sebuah kompetisi olahraga.
    ” Mindset dari setiap pelatih dalam meningkatkan performa atlet menjadi salah satu hal terpenting. Setiap pelatih harus paham dan menyadari jika atletnya membutuhkan dukungan dari berbagai hal untuk mencapai peeforma terbaik mereka. Tidak hanya dari proses latihan bersama pelatih utama, tapi juga dukungan dari tim untuk menunjang peningkatan performa atlet menjadi hal yang mutlak dilakukan dan garansi keberhasilan seorang atlet. Dan sport science lah salah satunya,” ujar Yan Bing.
    Pakar sport science yang baru berusia 35 tahun ini mengaku jika China hanya membutuhkan waktu sekitar 10 tahun untuk menjadi salah satu pilar kekuatan olahraga di dunia. Kuncinya adalah fokus dalam penerapan sport science untuk peningkatan performa atlet.
    “Sebelumnya, China pun melakukan pendekatan klasik dan tradisional dalam peningkatan performa atlet di bidang olahraga namun hal itu menyebabkan banyak cedera pada atlet dan kehilangan banyak atlet potensial sehingga berupaya mencari upaya lain dan itu melalui penerapan sport science. Indonesia pun bisa melakukan itu atau bahkan bisa lebih cepat dibandingkan China, dengan catatan fokus,” terangnya.
    Dengan penerapan sport science, setiap atlet akan mendapatkan dukungan lebih banyak dalam meningkatkan performanya. Tidak hanya dari pelatih utama saja, tapi dukungan dari tim melalui penelitian sport science.
    ” Dan saat ini, setiap atlet nasional di China memiliki pelatih utama dan tim support dalam hal sport science untuk meningkatkan setiap elemen kemampuan dirinya. Baik dari sisi strenght, power, flexibility, dan hal lainnya,” tegasnya.
    Ketua Bidang Hubungan Luar Negeri KONI Jabar, Prof. Dr. Rusli Lutan menuturkan, kehadiran pakar sport science asal China menjadi jawaban atas tantangan Gubernur Jabar, Ridwan Kamil yang mengharapkan pembinaan keolahragaan mulai menerapkan sport science.
    Dengan mengetahui pengalaman China mengembangkan sport science dalam proses pembinaan keolahragaan, diharapkan membuka minset setiap pelaku olahraga di Jabar terkait pentingnya penerapan sport science.
    ” Untuk penerapan di Jabar, kita sangat mampu karena Jabar memiliki banyak universitas dan menjadi pelopor hadirnya peeguruan tinggi khusua keolahragaan. Yang jadi hambatan yakni terkait cost atau biaya yang diperlukan karena China sendiri menggelontorkan dana tak kurang dari Rp30 miliar untuk pemeliharaan dan pengadaan peralatan sport science,” ujar Prof. Rusli.
    Langkah terdekat yang bisa dilakukan, lanjutnya, dengan menyiapkan sumber daya manusia (SDM) di Jabar yang mampu mengoperasikan peralatan sport science sekaligus memahami secara utuh terkait sport science. Selain itu, dengan mengoptimalkan keberadaan laboratorium sport science yang saat ini dimiliki dan ada di Jabar.
    “Bisa saja kita mengirim SDM atau atlet ke negara-negara yang telah menerapkan Sport Science ini. Tapi sebelumnya harus ada tim kecil yang melakukan komunikasi dan koordinasi dengan negara bersangkutan, karena tidak semua negara memberikan secara free dan harus ada cost yang disiapkan. Tapi intinya, penerapan sport science ini menjadi sebuah keniscayaan dalam dunia olahraga saat ini,” pungkasnya.
    (ageng/bam’s)

    Berita Terbaru

    spot_img