BANDUNG, FOKUSJabar.id: Sebanyak 368 atlet sepatu roda dari 42 klub se-Indonesia mengikuti perhelatan Kejuaraan Sepatu Roda B-Blade Open V tahun 2018. Kejuaraan digelar sejak Jumat (14/12/2018) hingga Minggu (16/12/2018) di lintasan sepatu roda Saparua, Jalan Saparua Kota Bandung.
Ketua Panitia Pelaksana Muhamad Sawin Hudaya menuturkan, Kejuaraan Sepatu Roda B-Blade Open merupakan kegiatan tahunan yang digelar oleh klub sepatu roda B-Blade. Tahun ini, peserta tidak hanya berasal dari klub sepatu roda asal Jabar namun juga dari luar Jabar.
“Total peserta mencapai 368 atlet dari 42 klub sepatu roda di seluruh Indonesia, seperti Jawa Timur, Sumatera, Kalimantan, dan beberapa klub lain se-Indonesia,” kata Sawin di sela kejuaraan, Jumat (14/12/2018).
Sawin menambahkan, jumlah peserta pada gelaran tahun ini sedikit mengalami penurunan dari tahun-tahun sebelumnya. Hal itu terjadi karena para atlet dari beberapa klub luar Jabar masih menggelar Ujian Akhir Sekolah (UAS).
“Prediksi kita meleset, kita pikir UAS sudah selesai sepertihalnya di Jabar. Ternyata di luar Jabar masih ada yang UAS, jadi mereka tidak mendaftar,” kata Sawin.
Dia berharap dari kejuaraan yang digelar saat ini akan lahir atlet-atlet handal dan potensial, sehingga mampu bersuara di kejuaraan lebih tinggi nanti, bahkan di level internasional.
Pada kejuaraan kali ini, panitia menerapkan sistem flying start untuk jarak 200 meter, sehingga tidak ada kecurangan karena secara otomatis start atlet diatur oleh sistem, bukan manual.\
Pada hari pertama kejuaraan, empat nomor pertandingan sudah menggelar laga final dan memperebutkan medali emas. Yakni di nomor 5 ribu meter kelas C putra, 5 ribu meter kelas D putra, 10 ribu meter kelas master putra, dan 10 ribu meter kelas master putri.
Di nomor 5 ribu meter kelas C putra, atlet sepatu roda asal Bekasi Inlineskating Group (BIG), Raehan Julio Putra mengalahkan atlet asal Sangkuriang Inline Skate (SIS) Marva Kayana Putra Firdaus, dan rekan satu klubnya Fauzan Muzaki Ismail yang harus puas di posisi kedua dan ketiga.
Untuk nomor 5 ribu meter kelas D putra, Ignatius Ario Subagya (SIS) menjadi yang tercepat mengalahkan Rafhael Satria Saputra asal Power Slide Matter Racing Indonesia (PSM) Kaltim, dan atlet tuan rumah B-Blades Bandung Naufal Faza Dzulkenzi.
Atlet sepatu roda asal Falcon Speed Develompment (FSD) Bandung Ivano Grevis tampil sebagai yang tercepat menyentuh garis finish di nomor 10 ribu meter kelas master putra. Ivano mengalahkan Anjang Pius dan Ananda Vito dari PSM Kaltim yang harus puas dengan medali perak dan perunggu.
Terakhir di nomor 10 ribu meter kelas master putri Nur Annisa dari PSM Kaltim meraih medali emas. Annisa menjadi yang pertama menyentuh garis finish, disusul Ladynka Marsya dari KISS Karawang dan Aida Riyani dari Grand Wisata Inline Skating di posisi dua dan tiga. Kejuaraan masih akan menggelar beberapa nomor pada hari Sabtu (15/12/2018) dan Minggu (16/12/2018).
(Ageng/LIN)
