BANDUNG, FOKUSJabar.id: Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (Emil) sudah menerima surat pengunduran diri Anna Sophanah sebagai Bupati Indramayu.
Emil akan berkoordinasi dengan Kemendagri untuk segera memeroses pergantian bupati definitif.
Emil mengungkapkan bahwa dalam suratnya, Anna mengundurkan diri karena faktor keluarga.
“Bukan kedinasan, Bu Anna ingin lebih fokus mengurusi keluarga, mungkin selama ini terkendala karena urusan kedinasan yang luar biasa,” kata Emil di Bandung, Selasa (6/11/2018).
Emil menegaskan bahwa keputusan akhir mekanisme dan waktu peresmian dari kebijakan penggantian ada di tangan Mendagri. Hanya saja, Wakil Bupati Indramayu Supendi kemungkinan besar akan naik jabatan mengisi kekosongan yang akan ditinggalkan Anna.
“Wakilnya yang akan menggantikan dan (saya) meminta koalisi sebelumnya untuk memilihkan pendamping yang akan menjadi bupati definitif,” terangnya.
“Nanti diforward ke Kemendagri. Harap diingat gubernur itu bukan pengambil keputusan. Tetapi Kemendagri,” jelas dia.
Emil mengimbau agar masyarakat tetap tenang dan tidak menanggapinya berlebihan. Dia memastikan program pembangunan tetap berjalan, siapapun pemimpinnya.
“Situasinya memang berbeda setiap masyarakat nanti kita upayakan yang terbaik,” tutur dia.
Untuk diketahui, Anna Sophanah sudah mengajukan surat pengunduran diri sebagai Bupati Indramayu ke Sekretariat DPRD Kabupaten Indramayu pada tanggal 30 Oktober 2018. DPRD Indramayu akan menggelar rapat paripurna pada 7 November 2018 mendatang.
Anna Sophanah menjabat sebagai Bupati Indramayu setelah memenangkan Pemilihan Bupati (Pilbup) Kabupaten Indramayu pada tahun 2010 lalu bersama wakilnya, Supendi.
Setelah menuntaskan satu periode, keduanya kembali mempertahankan posisinya, setelah unggul dari pesaingnya, yakni Toto-Rastawiguna dalam Pilbup Kabupaten Indramayau tahun 2015.
(LIN)
