spot_img
Rabu 4 Juni 2025
spot_imgspot_img
Beranda blog Halaman 6931

Penemuan Mortir Aktif Gemparkan Warga Lembang

0
Penemuan Mortir Aktif Gemparkan Warga Lembang (pr)

BANDUNG, FOKUSJabar.id : Sebuah bom mortir ditemukan oleh pekerja bangunan saat menggali tanah di Desa Pagerwangi, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Selasa 6 Februari 2018 kemarin.

Menurut Kapolsek Lembang Kompol Rahmat Lubis, bom tersebut ditemukan pada kedalaman 30 CM, dan diduga peninggalan dari jaman Belanda.

“Masih cukup berbahaya, masih aktif, tapi Alhamdulillah dengan pengetahuan warga barang tersebut langsung diamankan, kemudian langsung di laporkan ke kita Polsek Lembang, dan kita langsung menghubungi Jibom dari Den Gegana Sat Brimob Polda Jabar,” ungkap Rahmat melansir PRFM, Rabu 7 Februari 2018.

Kini mortir tersebut sudah diamankan pihak polda Jabar, dan kondisi di sekitaran lokasi penemuan kondusif.

“Situsi Alhamdulillah di masyarakat saat ini tidak ada apa-apa, aman kondusif,” ungkapnya.

Demi mengantisipasi penemuan serupa di sekitaran lokasi penemuan, Rahmat mengaku jika pihaknya pun telah melakukan penyisiran.

“Jadi kemarin pada saat di TKP kami melakukan penyisiran sekitaran radius 100 meter sekitaran TKP, dan Alhamdulillah tidak ada penemuan yang mencurigakan,” paparnya.

Karena lokasi tersebut dinyatakan aman, maka lokasi tersebut tidak dipasangi police line, sehingga warga bisa beraktivitas dengan normal.

(Vetra)

Dispora Kota Bandung Imbau Suporter Menjaga Stadion GBLA

0
Ilustrasi (web)

BANDUNG,FOKUSJabar.id: Dana APBD untuk Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) setiap bulan harus mengeluarkan Rp30 juta untuk pemeliharaan rumput dan Rp1,2 milyar untuk biaya listrik per tahun.

Atas dasar ini, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Bandung, Doddy Ridwansyah mengimbau warga termasuk bobotoh yang menggunakan fasilitas GBLA untuk menjaga dan memelihara.

Cik atuh stadion (GBLA) teh da nu urang kebanggaan Kota Bandung, botol air mineral jangan ting belewer (stadion GBLA punya kita kebanggaan Kota Bandung). Kalau bukan sama kita saha deui? Kan dipelihara sama APBD, APBD kan dari pajak rakyat,” tutur Doddy mengutip PRFM, Rabu (7/2/2017).

BACA JUGA:

Sekda Jabar: Penyusunan RPJPD 2025 – 2045 Jadi Pertaruhan Jabar

Doody menambahkan, ia khawatir jika suporter tidak tertib ketika menonton pertandingan bola baik Persib atau suporter bisa terkena sanksi oleh komisi, termasuk stadionnya pun akan rusak.

Selain itu terkait kemungkinan PT Persib Bandung Bermartabat mengelola Stadion GBLA, Doddy berharap siapapun yang akan mengelola bisa memperhatikan pemeliharaan stadion.

(Vetra)

Pengelolaan GBLA oleh PT PBB Baru Sebatas Usulan

0
Stadion GBLA Gedebage (foto: WEB)

BANDUNG,FOKUSJabar.id: Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Bandung, Doddy Ridwansyah menyampaikan kabar PT Persib Bandung Bermartabat akan mengelola Stadion Gelora Bandung Lautan Api baru sekadar usulan dan belum ada pembahasan di Pemerintah Kota Bandung.

“PT. PBB baru sebatas mengusulkan, artinya perlu ada proses untuk mempertimbangkan,” ujar Doddy melansir PRFM.

Menurut Doddy, pihak mana pun bisa mengelola Stadion GBLA termasuk pihak swasta. Namun dengan catatan semua pihak mengikuti mekanisme dan regulasi yang ada serta menguntungkan kedua belah pihak.

Sampai berita ini diturunkan, Doddy menegaskan pihak Dispora Kota Bandung belum bisa membahas ranah teknis dalam kemungkinan pengelolaan.

BACA JUGA:

Engkus Sutisna Resmi Dilantik Sebagai Pj Bupati Ciamis, Ini Pesan Bey Machmudin

“Kami belum bisa membahas tentang teknis bagi hasil dan lainnya karena belum ada pembahasan. Catatan khusus pun belum ada. Nanti lah kalau memang regulasi sudah memungkinkan dan jelas, baru ada catatan khusus yang akan kami sampaikan kepada pengelola GBLA,” papar Doddy.

Doddy berharap siapa pun yang mengelola Stadion bisa terintegrasi dengan fasilitas olahraga lainnya sehingga dapat meningkatkan pendapatan.

(Vetra)

Ditinggal di Bandung, Aqil Berlatih dengan Maung Ngora

0
ilustrasi (web)

BANDUNG, FOKUSJabar.id : Persib Bandung tidak membawa beberapa pemainnya seperti Michael Essien, Victor Igbonefo an penjaga gawang mudanya yakni Aqil Savik saat menggelar pemusatan latihan selama sepekan.

Meski tidak dibawa ke Jepara, namun Aqil mendapatkan pekerjaan rumah untuk menjaga kebugarannya. Penjaga gawang yang memperkuat Timnas U-19 ini ikut berlatih besama Persib U-19 di Lapangan Lodaya, Kota Bandung, Selasa (6/2/2018).

“Jaga kebugaraan, latihan ini untuk saya juga. Apalagi ada intruksi pelatih tetap Jaga kebugaraan, jadi tidak ketinggalaan saat latihan bersama lagi,” kata Aqil usai berlatih.

Aqil menambahkan, akan ikut berlatih bersama skuad Maung Ngora hingga tim Persib kembali ke Bandung, sehingga diharapkan kondisi kebugarannya bisa tetap terjaga.

“Besok mungkin fitnes, dan latihan bareng lagi ke sini, paling minta menu latihan ke pelatih juga,” jelasnya.

(Arif/DH)

HDCI Jabar, Beri Bantuan untuk Korban Puting Beliung Ciamis

0
HDCI Jabar, Beri Bantuan Untuk Korban Puting Beliung Rajadesa Ciamis. (FOKUSJabar/Riza M Irfansyah)

CIAMIS,FOKUSJabar.id. Harley Davidson Club Indonesia (HDCI) Jawa Barat melalui ketua Bidang Sosial Dadang Warso berikan sejumlah uang untuk korban angin Puting Beliung di Kecamatan Rajadesa, tepatnya ke Pesantren Al-Qomariah Desa Sirnajaya Kecamatan Rajadesa Kabupaten Ciamis, Selasa (6/2/2018)

“Ini adalah bentuk kepedulian HDCI terhadap sesama, ketika kita mendengar beritanya anggota HDCI langsung merespon dengan cepat untuk menggalang dana spontan, pengurus langsung membuka rekening dan hari memberikanya kepada saudara kita yang terkena musibah di Rajadesa Ciamis ini,” kata Ketua HDCI Bidang Sosial Dadang Waro di Pesantren Al-Qomariah, Desa Sirnajaya, Kecamatan Rajadesa, Kabupaten Ciamis, Selasa (6/2/3018)

Dadang Warrso menjelaskan, HDCI sendiri sekarang beranggota sekitar 1200 orang. Banyak juga ustadz yang menjadi anggota sehingga banyak aksi sosial yang menjadi program kerja HDCI, ada HDCI Rabani, HDCI Aljabar, HDCI Majlis Taklim dan program sosial lainya.

“Kita juga punya rumah singgah, panti asuhan selain program-program agama dan sosial lainya. Ketua kita juga sangat mengapresiasi aksi-aksi sosial dengan langsung mengintruksikan mengutamakan kegiatan sosial, setelah kita memberi bantuan ke korban banjir Garut, gempa Tasikmalaya dan sekarang angin Puting Belung di Rajadesa Ciamis,” paparnya.

Sementara itu Camat Rajadesa Didin Sa’adudin menyambut baik kedatangan rombongan HDCI membantu warga Rajadesa, denghan bantuan seluruh elemen masyarakat. Hingga kini beberapa fasilitas rumah mulai dibenahi dan alhamdulilah tidak ada korban jiwa.

“Atas nama warga kami mengucapkan terimakasih kepada HDCI Jawa Barat. Per-hari ini terhitung ada 284 rumah warga yang terkena dampak bencana angin Puting Beliung,” kata Didin.

Selain Pengurus HDCI Jawa Barat juga hadir Ketua HDCI Tasikmalaya H Uded berserta anggota seperti Koh Ikang dan Yagus Triana HS untuk memberikan bantuan moril kepada para korban bencana di Rajadesa.

(Riza M Irfansyah/DH)

Pemain Persib Belum Komplet ? Ini Kata Gomez

0
ilustrasi (web)

JEPARA, FOKUSJabar.id : Persib Bandung saat ini sedang menggelar pemusatan latihan di Jepara. Latihan ini sebagai persiapan mengarungi kompetisi Liga 1 / 2018 yang akan bergulir sekitar satu bulan lagi.

Pada masa persiapan di Jepara, komposisi tim Maung Bandung belum komplit, pasalnya dua pemain Persib yakni Michael Essien dan Victor Igbonefo absen karena mengalami cedera.

Absenya beberapa pilar Maung Bandung ini membuat pelatih Persib, Roberto Carlos Mario Gomez mengeluh, karena program yang disiapkan olehnya tidak dijalankan oleh semua anak asuhnya.

“Kita punya beberapa pemain yang cedera, tapi mereka akan kembali di Minggu ini. Ini jadi masalah,” kata Gomez, Selasa (6/2/2018).

Selain pemain yang belum komplet, persiapan Persib juga terkendala lapangan, karena Stadion yang ada di Bandung saat ini sedang dalam tahap renovasi untuk persiapan Asian Games 2018.

“Tapi kami juga punya masalah dengan lapangan yang belum jelas. Di Bandung juga lapangan terbatas, ini masalah yang sudah lama saya pikir. Kalau ada lapangannya persiapannya akan baik,” jelas Gomez.

(Arif/DH)

Bupati Ciamis Iing Syam Arifin Resmikan Jembatan Leuwikuning

0
GM PLN Disjabar dalam acara Peresmian jembatan di ciamis

CIAMIS,FOKUSJabar.id: Jembatan gantung Leuwikuning yang menghubungkan Desa Cijeungjing dan Desa Kertabumi Kecamatan Cijeungjing Kabupaten Ciamis diresmikan oleh Bupati Ciamis Iing Syam Arifin, Selasa (06/02/2018).

Jembatan gauntun Leuwikuning dibangun oleh PLN Distribusi Jawa Barat melalui Program Sosial Bina Lingkungan Corporate Social Responsibility (CSR ) tahun 2017.

Jembatan yang membentang sepanjang 100 meter ini dibangun selama tiga bulan dengan menghabiskan biaya Rp200 juta. Peresmian jembatan disaksikan pula General Manager (GM) PLN Distribusi Jawa Barat (Disjabar) Iwan Purwana, Manager Komunikasi Dan Bina Lingkungan Disjabar Iwan Ridwan dan Manager PLN Area Tasikmalaya Heru Purwoko serta pejabat PLN Area Tasikmalaya, Ciamis, Banjar, Pangandaran.

General Manager PLN Disjabar Iwan Purwana mengatakan, awal pembangunan jembatan ini karena kepedulian PLN untuk membantu masyarakat sekitar agar bisa melakukan pergerakan dengan mudah dan cepat.

”Ini kewajiban dan kepedulian sosial kami terhadap masyarakat di lingkungan PLN Disjabar. Jembatan ini sudah dapat digunakan dan dimanfaatkan masyarakat sekitar. Ini membantu putra-putri yang akan berangkat sekolah, memudahkan warga untuk bepergian ketujuan jadi tidak perlu mutar jauh lagi,” ungkapnya kepada fokusjabar.

Selain jembatan gantung Leuwikuning Ciamis, PLN Disjabar juga sedang membangun jembatan Tanggeng di Kabupaten Cianjur. ”Kita selalu konsen untuk membantu masyarakat melalui program-program sosial lingkungan agar benar-benar dirasakan masyarakat, tujuannya untuk membangun negeri sesuai dengan motto BUMN hadir untuk negeri,” pungkasnya.

Sementara itu, Bupati Ciamis Iing mengatakan, dengan digunakannya jembatan gantung Leuwikuning bisa membantu memperlancar akses masyarakat kedua kecamatan terutama akses perekonomian warga.

“Masyarakat sangat terbantu dengan pemanfaatan jembatan, saya pun berharap masyarakat bisa menjaga dan merawat jembatan ini agar bertahan lama sehingga manfaatnya dirasakan lebih lama,” singkatnya.

(Seda/DH)