CIAMIS,FOKUSJabar id: Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ciamis menggelar upacara gabungan dalam rangka memperingati enam momen nasional sekaligus.
Antara lain Hari Kesehatan Nasional ke-61, Hari Guru Nasional, HUT PGRI ke-80, HUT KORPRI ke-54, Hari AIDS Sedunia dan Hari Anti Korupsi Sedunia Tahun 2025.
Rangkaian upacara gabungan tersebut berlangsung di Halaman Pendopo Kabupaten Ciamis Jawa Barat.Senin (1/12/2025).
Baca Juga: Guru-Guru Pamarican Ciamis Angkat Trofi Fun Football Season 2
Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya mengatakan, bahwa rangkaian peringatan tersebut bukan hanya agenda seremonial tahunan. Tetapi wahana refleksi dan penguatan komitmen bersama dalam membangun kualitas sumber daya manusia (SDM).
Serta pelayanan publik dan tata kelola pemerintahan yang berintegritas. Selain itu, kata Herdiat. Peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) menjadi momentum penting untuk mengapresiasi seluruh tenaga kesehatan atas dedikasi mereka dalam menjaga keselamatan masyarakat.
“Kualitas kesehatan hari ini akan menentukan kemajuan peradaban bangsa di masa yang akan datang. Generasi sehat adalah fondasi masa depan yang hebat,” ungkapnya.
Herdiat juga menjelaskan, bahwa selain memberikan apresiasi kepada pihak kesehatan. Dirinya juga memberikan penghargaan kepada para guru dan tenaga pendidik yang terus mengabdikan diri.
Lanjut dia, yaitu dalam mencerdaskan generasi penerus bangsa. Sehingga menekankan pentingnya adaptasi para pendidik terhadap perkembangan teknologi dan dinamika zaman.
“Guru harus menjadi kekuatan moral dan intelektual. Yang terus terbuka, adaptif, serta hadir melindungi setiap peserta didik,” ucapnya.
Pada kesempatan itu, Herdiat menegaskan bahwa peringatan HUT KORPRI menjadi pengingat bagi seluruh ASN. Supaya terus menjaga integritas, meningkatkan profesionalisme serta memperkuat kualitas pelayanan publik.
“Peringatan ini bukan sekadar seremoni. Ini adalah pengingat bahwa ASN harus menjadi perekat bangsa dan bekerja dengan penuh dedikasi,” jelasnya.
Semua Pihak Perkuat Kolaborasi
Sementara itu dalam rangka Hari AIDS Sedunia. Herdiat mengajak, seluruh pihak memperkuat kolaborasi dan memastikan penanganan HIV/AIDS di lakukan tanpa stigma.
Baca Juga: Rumah Seorang Profesor Hangus Terbakar, Apa Penyebabnya?
“Kita harus memastikan layanan HIV yang adaptif, inklusif dan berkelanjutan. Indonesia harus bebas dari diskriminasi dan infeksi baru,” tegasnya.
Dan kepada seluruh elemen mulai dari ASN, TNI, Polri, Tokoh agama dan Masyarakat, dia menambahkan, untuk selalu saling menjaga serta mengawasi. Lebih utamanya adalah generasi penerus bangsa, juga para peserta didik agar tidak terjeremus terhadap pergaulan yang tidak di harapkan.
“Mari kita sama-sama mengawasi pergaulan anak anak kita. Supaya tidak terjerumus pada kasus seperti HIV AIDS,” ajak Herdiat.
Selanjutnya, untuk momentum Hari Anti Korupsi Sedunia. Herdiat menegaskan, yaitu pentingnya gerakan bersama dalam membangun budaya integritas.
“Pemberantasan korupsi bukan hanya tugas aparat penegak hukum. Tetapi tanggung jawab kita semua, kita harus bersatu, berkolaborasi, dan menanamkan integritas sejak dini,” pungkasnya.
(Husen Maharaja)
.){kind=link}