BANDUNG,FOKUSJabar.id: Kapten Persib Bandung, Marc Klok mengaku senang dan bersemangat. Bagaimana tidak, tim kebanggaan Bobotoh menang dalam 6 laga secara beruntun di dua kompetisi.
Yakni di Super League dan AFC Champions League Two (ACL Two) 2025/2026.
BACA JUGA:
Bawa Persib Menang atas Selangor FC, Adam Alis Bilang Begini
Terbaru, Persib Bandung mengalahkan Selangor FC 3-2 di Stadion MBPJ Petaling Jaya, Malaysia, Kamis (6/11/2025).
Minimal, Persib Bandung membutuhkan satu poin untuk bisa lolos ke fase knock-out.
Marc Klok optimistis, Persib Bandung mampu mencapai target tersebut.
“Perasaan yang sangat luar biasa. Memang ini belum 100 persen kami lolos ke fase knock-out. Tapi target kami sudah sangat dekat. Ini merupakan pencapaian penting dan sejarah,” kata Marc Klok.
Kapten Persib bandung sangat senang terhadap kerja keras rekan setimnya.
Marc Klok menilai, seluruh anggota skuad Maung Bandung telah bekerja sangat serius untuk menjadikan tim lebih baik.
BACA JUGA:
Persib Bandung Bungkam Selangor FC, Ini Kata Bojan Hodak
“Selain pencapaian bagus juga satu kebanggaan untuk Indonesia. Tim musim ini nyaris skuad baru. Kami mulai dari nol dan hampir mencapai target yang kami inginkan,” pungkasnya.
Sebelumnya FOKUSJabar mengabarkan, Bek Persib Bandung, Julio Cesar mengaku senang bisa membawa poin penuh di markas Selangor FC pada pertandingan keempat Grup G AFC Champions League Two (ACL Two) di Stadion MBPJ Petaling Jaya, Malaysia, Kamis (6/11/2025) lalu.
Kemenangan dramatis (2-3) tersebut memperbesar peluang Persib Bandung lolos ke fase knock-out.
Saat ini tim kebanggaan Bobotoh mengumpulkan nilai 10 (3 kali menang dan sekali imbang).
Persib Bandung berada di puncak klasemen sementara Grup G. Julio Cesar dan kawan-kawan unggul satu angka dari Bangkok United dan 6 pon dari Lion City Sailors.
Agar bisa lolos ke babak 16 Besar, Pangeran Biru hanya membutuhkan satu poin lagi dari dua pertandingan sisa.
Julio Cesar mengatakan, pencapaian tersebut merupakan buah dari kerja keras semua elemen tim serta kekompakan yang semakin terjalin.
(Bambang Fouristian)
