BANDUNG,FOKUSJabar.id: Warga Gang Holili, RW 09, Kelurahan Jamika, Kecamatan Bojongloa Kaler, mengeluhkan sulitnya mendapatkan pasokan air bersih. Hingga kini, aliran air PDAM belum juga mengalir ke wilayah tersebut.
Menanggapi hal itu, Wakil Wali Kota Bandung, Erwin, memastikan pemerintah kota akan segera menindaklanjuti pengadaan Sistem Air Bersih (SAB) bagi warga terdampak.
Baca Juga: Pemkot Bandung Tertibkan Bengkel Besi di Jalan Rajawali, Warga Kini Bisa Tenang
“Warga di sini sudah lama kesulitan air bersih. PDAM belum mengalir, sementara fasilitas SAB atau SIBA yang sebelumnya digunakan juga tidak berfungsi. Karena ini sudah urgen, kami akan dorong agar segera terpasang,” ujar Erwin saat meninjau langsung ke lokasi, Jumat (10/10/2025).
Erwin menjelaskan, Pemkot Bandung akan berupaya merealisasikan pemasangan SAB melalui UPT atau alokasi anggaran dari dinas terkait. Jika belum memungkinkan di tahun ini, program tersebut akan diusulkan dalam anggaran tahun 2026.
“Air merupakan kebutuhan utama dan sumber kehidupan. Maka kami prioritaskan agar warga Jamika, khususnya RW 09, segera mendapatkan akses air bersih,” tegasnya.
Selain untuk kebutuhan warga, Pemkot juga berencana menambah titik SAB di area madrasah sekitar lokasi yang turut terdampak minimnya pasokan air.
Langkah cepat ini, kata Erwin, dilakukan bersama pihak kecamatan dan kelurahan, dengan mengedepankan prinsip kolaborasi dan gotong royong agar persoalan bisa segera teratasi.
“Hari ini juga kami akan tindak lanjuti hasil peninjauan ini supaya segera diproses. Kami ingin kebutuhan dasar warga bisa segera terpenuhi,” ujarnya.
Lebih lanjut, Pemkot Bandung berkomitmen mempercepat pemerataan akses air bersih di seluruh wilayah. Koordinasi terus dilakukan bersama perangkat daerah, camat, dan lurah agar setiap aduan masyarakat dapat segera ditangani.
“Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi sesama. Jadi kita akan usahakan secepatnya ada hasil nyata di lapangan,” pungkas Erwin.
(Yusuf Mugni)
