BANDUNG,FOKUSJabar.id: Penjabat Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin, melantik 71 Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam jabatan Pimpinan Tinggi, Administrator, dan Pengawas di Gedung Sate, Kota Bandung, pada Rabu (25/9/2024). Pelantikan ini meliputi empat posisi Pimpinan Tinggi, 52 posisi Administrator, dan 15 posisi Pengawas.
Dalam sambutannya, Bey menyampaikan, pengisian jabatan telah melalui proses manajemen talenta yang mempertimbangkan berbagai aspek penting dalam tahapan penilaian. Ia menekankan bahwa promosi yang mereka dapat adalah hasil kerja keras para ASN. Jarapannya mereka dapat meningkatkan kinerja mereka ke depan.
“Bagi yang mendapatkan promosi, ini adalah hasil kerja Saudara. Kami percaya bahwa Anda akan bekerja lebih baik lagi,” ujar Bey. Ia juga mengingatkan mereka yang mengalami mutasi untuk melihatnya sebagai kesempatan untuk menambah pengalaman dan memperkaya karier.
Bey menekankan pentingnya bekerja dengan detail dan pemahaman yang lebih mendalam tentang tanggung jawab ASN.
“Bagi yang dmendapat promosi, jangan berpikir bahwa ini saatnya untuk bersikap lebih angkuh. Anda harus lebih teliti dan memahami apa yang Anda pimpin,” katanya.
Lebih lanjut, Bey menjelaskan, dalam era informasi saat ini, harapannya ASN lebih responsif dan proaktif.
“Jangan hanya menunggu perintah dari atasan. Buka pikiran dan gunakan media sosial untuk mendapatkan informasi terkini. Saat ini, media sosial bisa lebih cepat daripada media mainstream,” tambahnya.
Dengan memanfaatkan media sosial, Bey mendorong ASN untuk merespons isu-isu yang muncul dengan segera.
“Jika Anda menemukan informasi penting di media sosial, lakukan yang bisa Anda lakukan. Jika perlu, laporkan kepada saya. Saya terbuka untuk menerima masukan,” tegasnya.
Bey juga menekankan pentingnya reformasi birokrasi di Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat. Ia berharap ASN dapat membuktikan komitmen untuk bekerja lebih baik lagi.
“Prinsip ‘zero mistake, zero error’ harus menjadi pegangan teguh dalam setiap aktivitas sehari-hari. Inovasi harus segera oleh semua pihak,” katanya.
Fokus pada Pelayanan Publik
Selain itu, Bey menegaskan agar ASN Jabar menjaga netralitas dalam Pilkada Serentak 2024, serta tidak terlibat dalam politik praktis. “Jangan sampai berpihak. Selain netral, Anda juga harus terlihat netral,” ungkapnya.
Bey berharap para pejabat ASN yang dilantik dapat memegang amanah dengan baik dan tidak mengecewakan masyarakat.
“Saya percaya Anda adalah yang terbaik di Pemprov Jabar. Mari kita buktikan bahwa kita bisa bekerja dengan baik, bersinergi untuk menjadikan Jawa Barat provinsi termaju di Indonesia,” tutupnya.
Daftar ASN yang Dilantik dalam Jabatan Pimpinan Tinggi:
- Gandjar Yudniarsa, Kepala Dinas Perkebunan
- Yulia Dewita, Kepala Biro Pengadaan Barang dan Jasa
- Faiz Rahman, Kepala Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah
- Andrie Kustria Wardana, Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat
(Humas Jabar/Irfansyahriza)
