Kamis 12 Desember 2024

Pertama Kali, UPI Serahkan Ijazah bagi 2 Wisudawan Inabsentia

BANDUNG,FOKUSJabar.id: Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) memberikan ijazah kepada dua wisudawan Inabsentia pada hari pertama pelaksanaan wisuda gelombang III tahun 2023 di Gymnasium UPI, Jalan Setiabudi Kota Bandung. Kedua wisudawan tersebut sudah berpulang ke Allah SWT yakni almarhum Dr. Sri Harto M.Pd dan almarhum Naufariza Beno Santana, S.Pd, dari Fakultas Pendidikan Bahasa dan Sastra (FPBS).

Pemberian ijazah secara inabsentia ini merupakan yang pertama kali terjadi di UPI sebagai bentuk penghargaan atas pencapaian penting, ketekunan, dan dedikasi tinggi yang telah dilakukan wisudawan. Ijazah diberikan langsung Dekan FPBS Prof. Dr. Tri Indri Hardini, M.Pd dan Wakil Dekan bidang Akademik FPBS, Prof. Dr. Yulianeta, M.Pd, kepada perwakilan keluarga yang diwakili istri Dr. Sri Harto, yaitu Dr. Sri Handayani, M.Pd dan Ibunda Beno yaitu Ibu Santika Sari Sumantri disaksikan Rektor UPI, Prof. Dr. M. Solehuddin, M.Pd., M.A dan jajarannya.

Dr. Sri Harto, M.Pd. adalah salah satu dosen Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris FPBS UPI yang berkesempatan untuk melanjutkan studi dengan Beasiswa Pendidikan Pascasarjana Dalam Negeri (BPPDN) tahun 2019. Selain sebagai dosen, beliau pernah menjabat sebagai Kepala Office of International Education and Relation (OIER) UPI selama dua periode. Dengan ketekunan dan komitmen yang tinggi selama menjabat sebagai Kepala OIER, beliau telah berhasil menjembatani berbagai bidang kerja sama internasional antara UPI dan banyak universitas di luar negeri.

“Dr. Sri Harto memiliki kepribadian yang hangat, rendah hati dan berkomitmen tinggi sehingga mampu memberikan teladan yang baik di antara kolega dan para mahasiswanya. Karena itu, Fakultas Pendidikan Bahasa dan Sastra serta keluarga sangat berterima kasih kepada seluruh civitas UPI yang telah memberikan penghargaan Doktor Anumerta sebagai penghargaan akademik tertinggi kepada almarhum,” kata Dekan FPBS UPI, Prof. Dr. Tri Indri Hardini, M.Pd.

fokusjabar.id UPI wisuda
(FOTO: Istimewa)

Kemudian Naufariza Beno Santana, S.Pd adalah alumni dari Program Studi Pendidikan Bahasa Sunda FPBS UPI yang lahir di Bandung pada 23 Maret 2001. Memulai pendidikan di SDN Sukasenang Bandung, lalu SMP Negeri 16 Bandung, dan SMA Negeri 20 Bandung 2019.

Semasa hidupnya, Beno adalah mahasiswa yang berprestasi salah satunya juara umum Biantara Bahasa Sunda tingkat Provinsi Jawa Barat dan Juara I Dongeng Sunda. Beno dikenal sebagai sosok yang ramah, penuh insiatif, peduli terhadap teman-temannya, penuh tanggung jawab, dan selalu terbuka untuk membantu siapa saja yang membutuhkannya.

Tri menuturkan, saat Tim Program Studi Pendidikan Bahasa Sunda untuk Akreditasi Internasional AQAS sedang menyiapkan data-data, Beno selalu siap menolong karena kemampuan berbahasa Inggrisnya sangat baik. Beno mampu menerjemahkan naskah profil prodi dan menjadi naratornya.

“Menurut teman-temannya, pribadi Beno pun sangatlah terpuji. Dia sangat soleh, ramah, terampil, someah kepada siapa pun. Dia mau membantu teman-temannya dalam pengerjaan tugas yang tidak atau kurang dipahami teman-temannya. Almarhum sangat bertanggung jawab terhadap tugasnya, baik tugas akademik maupun tugas organisasi bahkan dialah yang paling duluan selesai dalam pengerjaan skripsi di antara teman seangkatannya. Hanya menjelang ujian sidang, kesehatan dia menurun dan Allah lebih menyayangi dia dengan mengambilnya ke pangkuan-Nya,” Tri menegaskan.

fokusjabar.id UPI wisuda
(FOTO: Istimewa)

Pada wisuda gelombang III tahun 2023, UPI pun telah meluluskan 18 orang mahasiswa internasional pada jenjang S1, S2 dan S3 serta dihadiri langsung 8 orang perwakilan mahasiswa internasional. Mereka yang lulus sebagai mahasiswa internasional tahun 2023 adalah mahasiswa-mahasiswa yang berasal dari Italia, Cina, Ghana, Korea Selatan, Uzbekistan, dan Thailand.

Wisuda Gelombang III UPI dilangsungkan selama tiga hari Selasa hingga Kamis (11-12/10/2023) di Gedung Gymnasium Kampus UPI Jalan Dr. Setiabudhi Nomor 229 Bandung. Total, 6407 lulusan diwisuda dengan rincian 157 orang jenjang pendidikan lulusan D-3 (Diploma), lulusan S-1 (Sarjana) sebanyak 5401 orang, lulusan S-2 (Magister) sebanyak 674 orang, dan lulusan S-3 (Doktor) sebanyak 175 orang.

(Ageng)

Berita Terbaru

spot_img