BEKASI,FOKUSJabar.id: National Paralimpic Committee Indonesia (NPCI) Kota Bandung mengapresiasi perjuangan atlet, pelatih, manajer, hingga tim ofisial pada pelaksanaan Pekan Paralimpik Daerah (Peparda) VI Jawa Barat tahun 2022 di Kabupaten Bekasi. Hingga hari terakhir pertandingan, Selasa (29/11/2022), kontingen NPCI Kota Bandung harus puas di peringkat tiga klasemen akhir dibawah Kabupaten Bogor dan tuan rumah Kabupaten Bekasi yang menjadi juara umum.
Berdasarkan data rekap raihan medali di Posko Pemenangan NPCI Kota Bandung, kontingen Kota Bandung meraih raihan 102 medali emas, 98 perak, dan 77 perunggu. Sementara berdasarkan situs Peparda VI Jabar yang dikelola tuan rumah yakni peparda6bekasijabar.com, Kota Bandung mengoleksi 104 medali emas, 93 perak, dan 85 perunggu.
Sementara tuan rumah Kabupaten Bekasi yang menjadi juara umum, meraih 220 medali emas, 135 perak, dan 68 perunggu. Diikuti Kabupaten Bogor di posisi runner up dengan raihan 209 medali emas, 92 perak, dan 55 perunggu.
BACA JUGA: Kredit Mesra bank bjb Picu Kemajuan Bisnis UMKM
Selain itu, jumlah total medali emas yang diraih seluruh kontingen kabupaten/kota peserta Peparda VI Jabar hanya 836 medali emas. Padahal jumlah nomor yang dipertandingan di 12 cabang olahraga Peparda VI Jabar sebanyak 939 nomor pertandingan.
“Apapun hasil akhirnya, kita merasa puas dengan pencapaian dan perjuangan para atlet, pelatih, manajer, dan ofisial tim di 12 cabor Peparda VI Jabar tahun 2022. Meski gagal mencapai target juara umum Peparda VI Jabar, tapi pencapaian ini ditorehkan atlet-atlet binaan kita, bukan hasil instan atau mutasi,” kata Ketua NPCI Kota Bandung, Adik Fachroji kepada wartawan, Rabu (30/11/2022).
Adik meminta, para atlet untuk terus berlatih dan tidak cepat berpuas diri dengan pencapaian saat ini. Pasalnya, para atlet akan dihadapkan pada seleksi pembentukan tim NPCI Jabar untuk persiapan menghadapi Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XVII tahun 2024 di Sumatera Utara (Sumut).
“Kita target 40 persen susunan atlet tim Jabar nanti di Peparnas 2024 diisi atlet asal Kota Bandung. Kami tidak mau kalah dengan apa yang disampaikan Pj Bupati Bekasi dan Insha Allah Kota Bandung akan mendominasi. Semoga saja seleksinya juga berjalan fair dan yang terbaiklah yang masuk di susunan kontingen Jabar,” Adik menuturkan.
Keberhasilan Kota Bandung di ajang Peparda VI Jabar tahun 2022, tidak telepas dari pencapaian atletnya di enam cabang olahraga yakni blind judo, catur, angkat berat, tenis meja, goal ball, dan bola voli duduk. Di enam cabang olahraga tersebut, Kota Bandung keluar sebagai juara umum.
“Raihan Kota Bandung di enam cabor pada Peparda VI Jabar, mengulang sukses gelaran sebelumnya. Ini membuktikan konsistensi dari pembinaan atlet disabilitas di Kota Bandung. Sedangkan tuan rumah Kabupaten Bekasi keluar menjadi juara umum setelah mendominasi cabor atlet dan renang yang mempertandingkan lebih dari 200 nomor pertandingan meski dari sisi limit waktu dan kualitas pertandingan banyak diragukan semua pihak,” kata Adik.
(Ageng)
 Kota Bandung mengapresiasi perjuangan atlet, pelatih, manajer, hingga tim ofisial pada pelaksanaan Pekan Paralimpik Daerah (Peparda) VI Jawa Barat tahun 2022 di Kabupaten Bekasi.){kind=link}