BANDUNG,FOKUSJabar.id: Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung masih melakukan survei lokasi sementara untuk kantor Badan Perencanaan, Penelitian, dan Pengembangan (Bappelitbang) Kota Bandung yang terbakar pada 7 November 2022 lalu.
Wali Kota Bandung Yana Mulyana mengatakan, lokasi sementara gedung Beppelitbang salah satunya di Jalan Tamansari dan gedung milik PT POS. Namun pihaknya masih mempertimbangkan aspek guna dan efektivitas kerja.
“Mobilitas dan aktivitas pegawai menjadi pertimbangan kami. Akan lebih efisien jika berada di area Balaikota Bandung. Biar nggak bolak balik,” kata Yana di Bandung, Senin (14/11/2022).
BACA JUGA: Renovasi Gedung Bappelitbang Tunggu Hasil Puslabfor Polri
Kaitannya dengan renovasi gedung, Yana sudah mengajukan anggaran Rp14 milyar, belum termasuk furniture dan mungkin akan dibangun dua lantai.
Sementara itu, Kepala Bappelitbang Kota Bandung Anton Sunarwibowo mengatakan, hingga saat ini belum menentukan lokasi gedung sementara. Terlebih banyak hal yang harus dipertimbangkan.
“Total ada sekitar 100 pegawai Bappelitbang Kota Bandung, artinya kapasitas gedung menjadi faktor pemilihan lokasi. Belum lagi anggaran untuk rehabilitasi,” kata Anton.
Pihaknya masih menginventarisasi perlengkapan yang terbakar, untuk selanjutnya masuk ke tahap rehabilitasi. Adapun lokasi di Tamansari, menurut dia, tidak memadai untuk menampung 100 lebih orang, belum lagi harus ada anggara sewa yang masih dihitung.
BACA JUGA: Balai Kota Kebakaran, Kantor Bappelitbang Pindah ke Tamansari
Seperti diketahui, gedung Bappelitbang Kota Bandung terbakar pada Senin 7 November 2022. Sebanyak 20 unit pemadam kebakaran Diskar PB Kota Bandung dikerahkan untuk melakukan pemadaman.
Kejadian kebakaran tersebut diketahui berlangsung sekira pukul 10.00 WIB saat semua pegawai sedang bekerja. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut dan kerugian belum dapat ditaksir.
(Yusuf Mugni/LIN)


