BANDUNG,FOKUSJabar.id: Pemerintah Kota Bandung akan melakukan uji usap secara acak kepada para siswa yang mengikuti Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (PTMT). Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi penyebaran Covid1-19 di lingkungan sekolah.
“Hasil tadi malam bersama Menko Maritim, uji usap secara acak pada siswa yang mengikuti PTMT itu diambil sampling 10 persen dari total sekolah yang menggelar PTM,” kata Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana di Pendopo, Jalan Dalem Kaum, Kota Bandung, Jabar, Kamis (30/9/2021).
Yana mengungkapkan, jika hasil uji usap yang dilakukan secara acak menunjukan kasus Covid-19 dibawah 1 persen maka PTM tetap berjalan. Namun, apabila persentase berada diangka 1 hingga 5 persen maka para siswa tidak diperbolehkan masuk ke kelas.
BACA JUGA: Pemkot Bandung Temukan 10 Tempat Hiburan Malam yang Melanggar Aturan
“Kalau persentase mencapai diatas 5 persen maka sekolah akan ditutup. Jadi sampling gak diambil semua. Sekarang sudah 1.600 lebih (sekolah gelar PTM) diambil 10 persen,” kata dia.
Meski begitu, pihaknya masih akan menyusun kegiatan uji usap secara acak kepada siswa. “Keputusannya baru malem. Nanti sama disdik,” kata Yana.
Yana menambahkan, sejauh ini penyelenggaraan PTM di Kota Bandung relatif berjalan aman dan belum ditemukan siswa yang terpapar kasus Covid-19.
BACA JUGA: Darurat Narkoba Mengancam Tasikmalaya, FKDM Ajak Remaja Mengenal Napza
(Yusuf Mugni/Ageng)