BANDUNG,FOKUSJabar.id: Ratusan petugas pelayanan publik kembali menjalani vaksinasi dosis kedua,di Plaza Balai Kota Bandung, Selasa (16/3/2021). Sebelumnya mereka telah mendapatkan vaksin Covid-19 doses pertama pada 2 Maret 2021.
Petugas pelayan publik di lingkungan Pemkot Bandung itu terdiri dari pejabat pemerintahan, anggota DPRD, rektor, perwakilan tokoh agama, camat dan lurah.
“Semoga tidak ada yang drop atau terjadi efek samping yang membahayakan,” kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung Ahyani Raksanagara di lokasi vaksin.
Dari 9.970 sasaran pejabat publik, kata dia, Pemkot Bandung telah menyelesaikan 95,7 persen penyuntikan vaksin Covid-19. Untuk lansia, vaksinasi baru mencapai 14 persen dari 118 ribu sasaran. Hal itu terjadi karena pendataan vaksinasi lansia lebih sulit ketimbang sasaran lainnya.
“Kita berusaha mempercepat dengan melibatkan komunitas, organisasi, dan bekerjasama dengan berbagai pihak,” kata Ahyani.
BACA JUGA: Vaksinasi Covid-19 di Ciamis Lamban, Ini Kata Dinkes
Hari ini pun Pemkot Bandung bekerjasama dengan berbagai pohak untuk melakukan penyuntikan vaksin di berbagai tempat. Di antaranya, di Balai Kota Bandung untuk 350 pejabat pelayan publik, Karang Setra sebanyak 1.500 dosis untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Guru di Yayasan Dana Sosial Priangan. Hari kedua nanti target 3 ribu untuk lansia umum.
“Kemudian di GOR Arcamanik hari kedua dari target 5 ribu orang, kita bekerjasama dengan Grab dan Halodoc,” kata dia.
Ahyani mengingatkan bagi yang lupa hadir pada penyuntikan dosis kedua agar mendatangi Puskesmas terdekat di wilayahnya, atau mengubungi dinas terkait.
“Nanti kita atur diberikan vaksinasi di faskes paling dekat di rumahnya. Tapi yang bagus harus tepat 14 hari atau penyuntikan dosis kedua. Tidak boleh lebih,” kata dia.
(Yusuf Mugni/LIN)