BANJAR, FOKUSJabar.id: Harga komoditi cabai di Kota Banjar meroket hingga Rp 80 ribu/Kg. Hal tesersebut diduga cuaca ekstrime dengan intensitas hujan yang cukup tinggi.
Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perdagangan dan Industri (DISKUKMP) Kota Banjar Edi Hardianto mengatakan, naiknya harga cabai di Kota Banjar bukan akibat adanya penimbunan.
“Saya yakin tidak akan ada penimbun dalam kurangnya dan naiknya harga cabai di pasar Banjar saat ini, sebab jika komiditi sayuran cepat busuk jika disimpan dalam waktu yang lama,” katanya, Jumat (8/1/2021).
Selain itu, Edi menjelaskan mengenai kenaikan harga cabai yang mencapai delapan puluh ribu perkilonya itu merupakan hak yang wajar karena kondisi cuaca saat ini buruk.
BACA JUGA: Nakes yang Pertama Divaksin Covid-19 di Kota Banjar
“Untuk kenaikan sih wajar kan saat ini musim penghujan, petani juga jadi memiliki kendala saat mengirim ditambah lagi faktor hujan ini bisa membuat cepat sayuran itu busuk jadi ada kemungkinan mereka juga antisipasi kerugian,” katanya.
Meningkatnya harga cabai ini bukan hanya di kota Banjar saja, melainkan di beberapa wilayah yang ada di indonesia juga sama mengalami kenaikan dengan faktor yang sama yakni karena musim penghujan.
“Faktornya tidak ada lagi paling dominan itu ya faktor cuaca (Musim Hujan),” kata Edi
Lanjutnya Edi menyebutkan, pihaknya akan melakukan peninjauan ke Pasar Banjar untuk melihat kondisi keadaan harga dan pemasok sayuran yang saat ini menjadi berbincangan karena langkanya dan meroketnya harga sayuran.
“Jadi Senin (11 Januari 2021) kita akan mengecek yah terkait itu tapi kalau untuk kenaikan harga sih wajar yah memang karena kondisi cuacanya sepeti ini,sekalian kita akan mengecek terkait langkanya kedelai di pasaran itu,” katanya.
Pihak DISKUKMP Kota Banjar akan mengantisipasi terkait kelangkaan yang terjadi karena hal tersebut bisa menyengsarakan masyarakat yang mana pasar ini merupakan tempat bertumpunya masyarakat dalam mencari kebutuhan pokok untuk memenuhi kebutuhannya sehari-hari.
“Kita harus antisipasi, kalo pasar langka nanti masyarakat mau gimana,” kata Edi.
Sementara itu informasi yang dihimpun FOKUSJabar harga cabai di Pasar Kota Banjar yang biasanya Rp. 26 ribu per-kg saat ini karena mencapai hingga Rp.80 ribu per-kg.
(Budiana Martin/Anthika Asmara)
