BANDUNG,FOKUSJabar.id: Melati merupakan tanaman bunga hias berupa perdu berbatang tegak yang hidup menahun genus dari semak dan tanaman merambat dalam keluarga zaitun (Oleaceae).
Tanaman ini terdiri dari sekitar 200 spesies tumbuhan asli daerah beriklim tropis dan hangat dari Eurasia, Australasia dan Oseania. Secara luas dibudidayakan untuk aroma khas bunganya yang harum.
Di Indonesia, salah satu jenis melati telah dipilih menjadi “puspa bangsa” atau bunga symbol nasional yaitu melati putih (Jasminum sambac), karena bunga ini melambangkan kesucian dan kemurnian serta dikaitkan dengan berbagai tradisi dari banyak suku.
Baca Juga: 11 Manfaat Bunga Honje untuk Tubuh Kita
Bunga ini merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari hiasan rambut pengantin perempuan dalam upacara perkawinan berbagai suku di Indonesia. Terutama suku Jawa dan Sunda. Jenis lain yang juga populer adalah melati gambir (J. officinale).
Di Italia, Melati Casablanca (Jasminum officinalle), yang disebut Spanish Jasmine ditanam tahun 1692 sebagai bahan baku parfum.
Tahun 1665 dibudidayakan di Inggris jenis Melati Putih (J. sambac) yang diperkenalkan oleh Duke Casimo de Midici. Selanjutnya tahun 1919 ditemukan jenis J. parkeri di kawasan India Barat Laut yang kemudian dibudidayakan di Inggris pada tahun 1923.
Bunganya bermanfaat untuk bunga tabur, bahan industry minyak wangi, kosmetika, parfum, farmasi, penghias rangkaian bunga dan bahan campuran atau pengharum Teh.
Bunga dan daun-daun dari beberapa spesies digunakan untuk mengurangi atau menghentikan keluarnya Air Susu Ibu. Tak hanya itu, tapal daun-daunnya dipakai untuk mengobati bisul dan sakit kulit.
Baca Juga: Manfaat Kastuba dan Cara Merawatnya
Daun-daun ini juga digunakan sebagai obat kumur untuk mengobati sariawan dan pembengkakan gusi. Air rendaman bunga yang telah bermalam digunakan sebagai penyegar untuk mencuci muka.
Ekstrak akar beberapa jenis melati dimanfaatkan sebagai penurun demam. Rebusan akarnya atau rendaman bunganya dipakai untuk mengatasi radang paru-paru, bronchitis dan asthma. Akar yang ditumbuk dijadikan tapal untuk menyembuhkan keseleo (patah tulang).
Bentuk olahan:
- Teh
Teh dari tanaman ini biasanya merupakan campuran teh hijau. Kedua bahan ini dapat dicampur saat pembuatan bubuk teh di pabrik maupun Anda campur sendiri. Manfaatnya, menangkal radikal bebas yang dapat mengakibatkan penyakit jantung maupun beberapa tipe kanker.
Khasiat tersebut disebabkan karena kandungan polifenol sehingga memiliki sifat antioksidan.
- Losion
Aroma bunga yang khas kerap dijadikan sebagai campuran dalam berbagai produk kecantikan. Seperti sabun, losion, dan sebagainya. Namun, manfaatnya bukan hanya sebagai parfum alami, melainkan juga mengatasi masalah kulit, seperti terbakar sinar matahari dan biang keringat.
Penggunaan losion ini juga dipercaya dapat mengembalikan kelembaban dan elastisitas kulit dan mengurangi kerutan halus pada wajah serta membuat kulit terlihat lebih muda dan sehat.
- Aromaterapi
Pemanfaatan bunga ini yang paling sering ditemui ialah dalam bentuk aromaterapi. Dalam hal ini bermanfaat mengendurkan urat saraf yang tegang sehingga Anda merasa lebih rileks dan dapat beristirahat dengan lebih berkualitas. Bahkan diklaim bisa membantu meringankan gejala depresi.
- Minyak Esensial
Minyak Esensial yang mengandung bunga ini disebut-sebut memiliki sifat afrodisiak alias membangkitkan gairah seksual. Inilah sebabnya kerap digunakan sebagai bagian dari dekorasi kamar pengantin di malam pertama.
Manfaat lainnya untuk kesehatan. Yakni, meringankan gejala Hepatitis, sirosis dan penyakit pada hati lainnya, mengatasi sakit perut dan diare parah (disentri).
Baca Juga: 6 Manfaat Kuping Gajah dan Cara Merawatnya
Mencegah stroke, mengurangi keluarnya air susu ibu (ASI) yang berlebih, mengobati penyakit kulit dan mempercepat proses penyembuhannya, meningkatkan mood, mengurangi stres dan meredam nafsu makan.
Berikut 5 jenis Bunga yang terkenal cantik dan semerbak:
- Pink Jasmine
Tampilan jenis bunga ini super cantik karena kelopak bunganya yang berwarna putih dengan semburat warna pink yang halus.
Dapat tumbuh dengan cepat hingga setinggi 7 meter. Bunganya merambat di atas terali. Selain punya kelopak bunga yang menawan, aromanya pun dikenal harum banget. Berasa ada aroma parfum.
- Arabian Jasmine
Jenis bunga ini punya nama lain Sampaguita dan menjadi bunga nasional Filipina dan Indonesia. Tumbuh di India dan Asia Tenggara. Tanaman ini memiliki bentuk semak yang merambat dan dapat tumbuh hingga 3 meter panjangnya.
Bunga bernama latin Jasminum sambac ini memiliki aroma khas yang mekar selama 24 jam. Bunganya yang cantim dengan warna putih polos ini pun banyak dimanfaatkan sebagai campuran teh atau mempercantik rangkaian bunga.
- Primrose Jasmine
Kalau jenis bunga ini biasanya identik dengan warna putih bersih. Primrose jasmine ini justru tampil menonjol dengan kelopak berukuran besar berwarna kuning.
Tumbuh dari tanaman semak berukuran besar, bunga bernama latin Jasminum mesnyi ini cukup toleran pada kekeringan, sehingga cocok buat anda yang nggak punya banyak waktu untuk berkebun.
Selain butuh penyiraman yang jarang, tanaman asli Cina Selatan dan Vietnam ini perlu pemangkasan agar nggak terlalu lebat.
- Gardenia Jasminoides Veitchii
Penampilan jenis bunga ini bakal memukau siapa saja yang melihatnya. Lebih sering disebut dengan Veitchii, kelopak bunga yang saling bertumpuk ini sering dijadikan bunga potong untuk membuat buket atau dekorasi bunga.
Aromanya yang manis menyeruak dari daun-daun runcing mengkilap dan berwarna hijau gelap. Tanaman bunga yang satu ini cocok ditanam di rumah karena nggak perlu banyak perawatan.
Cukup lakukan pemangkasan secara rutin untuk menghindari terjadinya pembusukan. Pssst, siap-siap kedatangan lebah dan kupu-kupu yang tertarik dengan aroma uniknya!
- Jasminum X Stephanense
Jenis bunga ini berwarna merah muda yang unik ini berasal dari Cina dan merupakan persilangan antara Jasmine beesianum dan Jasmine officinale.
Pohon kayunya dilapisi dengan banyak bunga berkelopak kecil berwarna pink. Batangnya yang panjang dan hijau memiliki dedaunan hijau berbentuk oval dan krem, yang membuat tanaman ini tampak semakin indah.
Selain menjadikan kebun tampak indah, bunga yang satu ini pun jadi pilihan sempurna sebagai bunga potong.
Jenis bunga ini asli dari Thailand bisa jadi pilihan cantik untuk menutupi pagar atau teralis. Mampu tumbuh hingga 3 meter, ukurannya yang lebih kecil mampu menghasilkan bunga berwarna putih.
Aromanya pun bisa tercium hampir sepanjang tahun, asal mendapatkan perawatan yang tepat seperti mendapatkan sinar matahari yang cukup dan pemberian pupuk.
(Bambang Fouristian/berbagai sumber)