Kamis 12 Desember 2024

Aher Prabowo Kunci Kemenangan Asyik

BANDUNG,FOKUSJabar.id: Sosok Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher) menjadi salah satu kunci penentu kemenangan pasangan calon (Paslon) Gubernur Jawa Barat nomor urut tiga Sudrajat – Ahmad Syaikhu (Asyik).

Keberadaan Aher diprediksi akan menyumbang 20 persen suara untuk paslon Asyik, sehingga menjadi kekuatan dan pengaruh sangat besar bagi Asyik dari Gubernur dua periode itu.

Ketua tim pemenangan paslon Asyik Haru Suandharu mengatakan bahwa salah satu strategi Asyik, yakni melanjutkan dari program pemerintah Aher. Terlebih tim penyusun visi-misi Aher saat itu adalah orang yang sama dengan penyusun Asyik.

Dari program yang sama itu, pihaknya berharap pemilih Aher periode lalu bisa memilih Asyik.

“Kita menghitung 20 persen sumbangan dari Aher kepada Asyik. Kami berharap pengaruh Aher lebih besar lagi untuo pemilih,” kata Haru.

Begitupun pengaruh Prabowo Subianto yang diyakini mampu menyumbang 20 persen suara untuk Asyik di Pilgub Jabar 2018.

Apalagi 2014 silam, Jabar menjadi lumbung suara Prabowo.

“Paling tidak 20 persen suara Prabowo masuk ke Asyik, bahkan bisa lebih karena pak Prabowo itu sering jalan ke Jawa Barat,” jelas dia.

Dari dua sosok itu saja, kata Haru, sudah memberikan sumbangan 40 persen suara, belum lagi suara partai koalisi (Gerindra, PKS dan PAN) yang mencapai 27 persen, jika diakumulasikan, jumlah suara Asyik yang terhitung mencapai 67 persen.

“Dengan kekuatan ini kami optimistis akan memenangkan Pilgub Jabar. Tetapi kita tidak bisa diam, kita akan terus melanjutkan sosialisasi ke berbagai daerah di Jawa Barat,” tutur Haru.

Sementara itu Cagub Jabar Sudrajat mengatakan, Gubernur Jawa Barat dua periode dan ketua umum Gerindra Prabowo juga memiliki kekuatan suara yang luar biasa di Jawa Barat dan itu menjadi penambah percaya diri selama ini.

” Belum lagi hitungan basis koalisi partai yang sebenarnya paling besar dibanding koalisi lain,” kata Sudrajat.

Kendati begitu pihaknya tidak mau puas dengan hal itu, dia akan terus berjuang dan sosialisasi ke masyarakat. Apalagi target raihan suara harus besar.

” Kita menargetkan suara sebesar-besarnya, jadi kami terus berjalan ke berbagai daerah di Jawa Barat,” kata dia.

Sudrajat menambahkan, seluruh mesin partai, simpatisan dan relawan sudah berjalan maksimal. Mesin partai koalisi pun ada juga tambahan dari partai pendukung seperti PPP Dzan Farid, PBB dan yang terakhir bergabung ikut adalah partai Berkarya.

“Saya yakin dari partai Berkarya pengaruh Tomi Soeharto sangat besar,” jelas Sudrajat.

(LIN)

Berita Terbaru

spot_img