spot_img
Rabu 14 Mei 2025
spot_imgspot_img

DKPP Kota Bandung Siapkan 17.500 Kalung Sehat Hewan Kurban

BANDUNG,FOKUSJabar.id: Jelang Hari Raya Idul adha 2025, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Bandung Jawa Barat (Jabar) akan menurunkan 90 petugas untuk melakukan pemeriksaan kesehatan hewan kurban.

Petugas ini dijadwalkan mulai bekerja pada 15 Mei 2025. Selain itu, akan melibatkan dokter hewan profesional hingga relawan dari sejumlah perguruan tinggi. Termasuk Fakultas Peternakan Universitas Padjadjaran.

BACA JUGA:

Satgas Anti Rentenir Kota Bandung Temukan 21 Koperasi Bodong

“Besok tanggal 15 kita mulai. Tapi pelepasan resminya direncanakan tanggal 19. Sekarang masih dalam tahap koordinasi,” kata Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan DKPP Kota Bandung, Wilsandi Saefuloh di Balai Kota Bandung, Rabu (14/5/2025).

Tim pemeriksa akan tersebar ke seluruh kecamatan di Kota Bandung. Mereka akan memeriksa kondisi fisik, kebugaran serta memastikan hewan bebas dari penyakit menular.

Pemeriksaan tersebut berjalan secara menyeluruh di seluruh titik penjualan hewan kurban.

“Pemeriksaan dilakukan secara menyeluruh. Dari kepala hingga ekor. Hal itu untuk memastikan tidak ada penyakit serta pengecekan kelayakan usia hewan sesuai syariat,” katanya.

Nantinya, masyarakat juga dimudahkan dengan penggunaan teknologi melalui aplikasi e-Selamat.

Melalui aplikasi atau website e-Selamat, masyarakat dapat memindai barcode atau memasukkan kode dari kalung yang dipasang pada hewan.

BACA JUGA:

Pemkot Bandung Gelontorkan Dana Hibah Rp11,8 Milyar ke Parpol

“Kita siapkan 17.500 kalung identifikasi untuk mendukung transparansi dan keterlacakan hewan kurban,” ucapnya.

Wilsandi mengungkapkan, koordinasi dengan wilayah terus dilakukan menyusul terbitnya surat edaran Wali Kota Bandung yang meminta seluruh wilayah berkoordinasi dalam pemeriksaan dan pengawasan hewan kurban.

“Sudah ada dua permintaan pemeriksaan langsung yang masuk ke kami. Jumlah tersebut akan terus bertambah menjelang hari H,” ungkapnya.

BACA JUGA:

Dukung Program KB Vasektomi, Begini Kata Wali Kota Bandung

Selain itu, DKPP juga memantau kondisi harga pasar secara langsung di lapangan sembari berinteraksi dengan peternak dan penjual.

“Alhamdulillah, ternak di dalam Kota Bandung sudah divaksin. Termasuk hewan yang baru masuk pun langsung kami tindak dengan vaksinasi PMK atau layanan kesehatan jika diperlukan. Kalau ada hewan baru masuk, mereka langsung lapor ke kami untuk segera dicek,” pungkasnya.

(Yusuf Mugni/Bambang Fouristian)

spot_img

Berita Terbaru