CIAMIS,FOKUSJabar.id: Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ciamis melalui Dinas Peternakan dan Perikanan terus berinovasi dalam budidaya sektor perikanan. Salah satu terobosan terbaru adalah Strategi Pengembangan Inovasi Budidaya Ikan dengan Kincir (Si Budi Dikucir), yang bertujuan meningkatkan produksi ikan, khususnya ikan nila, untuk memenuhi kebutuhan konsumsi masyarakat Ciamis dan daerah sekitarnya.
Inovasi ini terbukti mampu meningkatkan hasil panen ikan nila hingga lebih dari 300 persen berbanding dengan metode budidaya konvensional. Sebagai perbandingan, kolam berukuran 12 bata yang sebelumnya hanya mampu menghasilkan 1-2 kuintal ikan, kini dengan teknologi kincir dapat menghasilkan hingga 1,2 ton ikan.
Baca Juga: Polres Ciamis Tertibkan Knalpot Brong Demi Ketertiban Selama Ramadan
Penerapan Inovasi di Kampung Nila, Kawali
Penerapan sistem Si Budi Dikucir telah menjadi proyek percontohan di Kampung Nila, Desa Kawali. Kemudian kini mulai menyebar ke berbagai wilayah di Kabupaten Ciamis. Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Ciamis, Giyatno, menyampaikan kolam percontohan yang telah menerapkan teknologi ini menunjukkan hasil panen yang sangat memuaskan.
“Di beberapa kolam percontohan, penggunaan kincir berpadu dengan pakan plok. Sehingga hasil panennya jauh lebih optimal,” ujar Giatno pada Selasa (11/3/2025).
Pakan Plok, Nutrisi Alami yang Tingkatkan Produksi
Metode pakan plok merupakan inovasi lain yang para penyuluh pertanian kembangkan. Pakan alami ini telah mengalami uji coba di Wanasigra dan menunjukkan hasil yang cukup baik dalam meningkatkan produksi ikan.
“Kombinasi Pakan plok dengan sistem kincir terbukti meningkatkan pertumbuhan ikan secara signifikan,” tambah Giatno.
Selain meningkatkan hasil panen, inovasi Si Budi Dikucir dan penggunaan pakan plok juga menghasilkan ikan yang lebih berkualitas.
“Ikan hasil budidaya ini tidak berbau tanah dan memiliki rasa yang lebih enak,” ungkapnya.
Dengan inovasi ini, Pemkab Ciamis optimistis dapat memenuhi kebutuhan konsumsi ikan masyarakat. Serta mendorong sektor perikanan sebagai salah satu potensi unggulan daerah. Inovasi ini harapannya menjadi solusi yang berkelanjutan dalam meningkatkan kesejahteraan petani ikan di Kabupaten Ciamis.
(Husen Maharaja/Irfansyahriza)