CIAMIS,FOKUSJabar.id: Pemerintah Kabupaten Ciamis kembali melakukan revitalisasi alun-alun Ciamis, kali ini revitalisasi dilakukan di alun-alun Ciamis bagian timur yang dahulu terdapat billboard berukuran raksasa.
Alun-alun bagian timur tersebut akan dijadikan kawasan parkir, ruang terbuka publik dan pusat kuliner dengan bentuk gaya modern dan sangat artistik. Tujuan revitalisasi ini juga agar memberikan kenyamanan kepada masyarakat.
Kepala Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup (DPRKPLH), Okta Jabal Nugraha mengatakan, kedepan bangunan baru alun-alun Ciamis yang menghabiskan anggaran sebesar Rp 33.889 Miliar tersebut akan menjadi daya tarik bagi para pedagang kaki lima yang berjualan di sekitar alun-alun.
BACA JUGA: Transformasi Alun-alun Ciamis, Langkah Menuju Kota Modern
“Kemudian kawasan parkir yang biasa semrawut akan lebih tertata, pasalnya yang datang ke alun-alun Ciamis ini banyak yang menggunakan kendaraan roda 2 maupun roda 4, sehingga akan tertata lebih rapi karena lantai 1 khusus untuk parkir roda 4 dengan kapasitas 43 mobil pribadi dan lantai 2 khusu untuk roda dua dengan kapasitas 306 kendaraan,” kata Okta.
Menurutnya, agar bisa berfungsi dan mewadahi kegiatan masyarakat secara optimal, maka gedung kuliner yang nanti akan berada di lantai tiga dan parkir perlu didesain dengan baik. Selain itu bangunan ini juga diharapkan dapat menjadi ikon baru yang bersinergi dengan alun-alun ciamis, dan dapat meningkatkan daya tarik kabupaten Ciamis itu sendiri.
“Untuk lantai 3 sebagai pusat kuliner mengadopsi konsep foodcourt, dimana terdapat satu area tempat makan dengan dikelilingi beberapa penjual makan, konsep ini mempermudah pengunjung untuk memilih tempat duduk dan memilih menu yang disuka,” katanya.
Okta melanjutkan, yang paling menarik dari bangunan baru tersebut yaitu tempat khusus kuliner dengan pemandangan langsung direct ke arah alun-alun. Kemudian setiap lantai dilengkapi dengan Toilet, Janitor & Panel dan kelengkapan keselamatan.
“Pada bagian depan dilengkapi dengan fasad perforated metal yang berfungsi selain estetika juga memiliki fungsi sirkulasi udara dan pencahayaan yang cukup, serta disediakan jembatan penghubung penyeberangan orang yang menghubungkan area kuliner dengan alun-alun,” kata dia.
BACA JUGA: Terkait Air Terjun Dadakan di Alun-alun Ciamis, Ini Penjelasan DPRKPLH
Bangunan ini juga didesain untuk mengurangi perpotongan sirkulasi pada jalan raya, selain itu bertujuan untuk keamanan dan kenyamanan sebagai pemenuhan destinasi wisata. Sedangkan Pada bagian bangunan sebelah utara dilengkapi dengan videotron sebagai promosi dan informasi pemerintah kepada masyarakat dan pengguna jalan.
“Revitalisasi yang dibangun menggunakan anggaran APBD Kabupaten Ciamis dengan bantuan keuangan dari Provinsi Jawa Barat dijadwalkan usai Desember 2024 mendatang,” ujar dia.