CIAMIS,FOKUSJabar.id: Dinas Pendidikan (Disdik) Ciamis kaget dan terkejut ada siswa di salah satu SMP di Kecamatan Purwadadi yang melahirkan beberapa hari setelah kelulusan.
Terlebih Dinas Pendidikan Ciamis telah melakukan sosialisasi tentang pencegahan Bullying, kekerasan anak dan sex yang diikuti oleh Kepala Sekolah, Guru dari tingkat Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA) baik negeri maupun swasta.
Menurut Kabid SMP Dinas Pendidikan Kabupaten Ciamis Aris Gunanto, kejadian melahirkannya seorang anak diketahui setelah anak tersebut lulus dari sekolahnya.
“Ya diketahuinya anak itu setelah kelulusan beberapa waktu yang lalu,” katanya. Senin (24/6/2024).
BACA JUGA: KPU Ciamis Lantik 3.873 Pantarlih Untuk Pemutakhiran Data Pilkada 2024
Aris menuturkan, selama anak tersebut hamil memang masih berstatus siswa pada SMP tersebut namun pihak sekolah tidak mengetahuinya karena selama sekolah tidak menunjukan gejala mencurigakan bahwa sedang hamil.
“Selama empat bulan masa kehamilan siswi itu tidak menunjukan gelagat mencurigakan bahwa sedang hamil,” ucapnya.
Aris melanjutkan, seiring waktu karena saat menjelang kelulusan anak tersebut jarang masuk sekolah karena menjelang ujian kelulusan sehingga pihak sekolah tidak bisa melihat tanda-tanda kehamilan dari anak tersebut.
“Baru setelah pengumuman kelulusan kejadian ini diketahui pihak sekolah,” kata dia.
BACA JUG: Klinik Pratama STIKes Muhammadiyah Ciamis Raih Akreditasi Paripurna
Aris mengatakan, untuk saat ini anak yang melahirkan tersebut sudah melaksanakan pernikahan dengan pria yang diduga yang menghamilinya.
“Pihak Disdik sudah mendapat informasi bahwa mereka sudah menikah dengan bukti bukti foto saat mereka menikah,” kata dia.
(Husen Maharaja/Anthika Asmara)
 Ciamis kaget dan terkejut ada siswa di salah satu SMP di Kecamatan Purwadadi yang melahirkan beberapa hari setelah kelulusan. ){kind=link}