CIAMIS,FOKUSJabar.id: Untuk melestarikan seni budaya Sunda tradisional dikalangan pelajar siswa siswi sekolah menengah pertama negeri (SMPN) 8 Ciamis Jawa Barat diberi pelatihan melalui pelajaran ekstrakurikuler.
Menurut Kepala SMPN 8 Ciamis Iros Rosita, bagi para siswa siswi yang mempunyai bakat dan minat untuk mempelajari seni tari pihak sekolah melalui pelajaran ekstrakulikuler membebaskan siswa untuk belajar kebudayaan tersebut.
BACA JUGA: Disdukcapil Ciamis Raih Penghargaan Kepatuhan Penyelenggara Pelayanan Publik
“Anak anak kami yang mempunyai minat dan bakat seni bisa berlatih disini melalui pelajaran ekstrakulikuler,” katanya. Rabu (12/6/2024).
Iros menuturkan, walaupun hanya melalui pelajaran ektrakurikuler namun soal prestasi di bidang seni tari sudah cukup membanggakan pihak sekolah dengan telah berhasil menjadi juara di tingkat Kabupaten Ciamis.
“Alhamdulillah walaupun pihak sekolah tidak mempunyai sanggar tari anak didik kami sudah menjadi juara untuk tingkat Kabupaten Ciamis dan menjadi perwakilan Ciamis secara berturut turut di tahun yang lalu,” ucapnya.
BACA JUGA: Ini Rangkaian Acara Spektakuler Yang Akan Digelar Dalam Hari Jadi Ciamis ke-382
Iros mengatakan, selain grup tari yang telah menjadi juara tingkat Kabupaten pihak sekolah juga mempunyai talenta talenta yang bisa juga membawa harus sekolah di bidang tari jaipong.
“Untuk penari jaipong memang belum menjadi juara namun walaupun begitu kepiawaian penari jaipong saat pentas membuat decak kagum yang melihatnya saat pentas dalam ajang karya P5,”jelasnya.
Sementara itu Sekertaris Dinas Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga Ega Anggara Al Qautsar sangat mengapresiasi anak didik SMPN 8 Ciamis diajari seni dan budaya demi melestarikan tarian tradisional tersebut.
“Pelestarian seni dan budaya tradisional harus menjadi perhatian kita bersama. Karena dengan seni kehalusan budi pekerti bisa tercermin lewat hal itu,”ungkapnya.
(Husen Maharaja/Anthika Asmara)
){kind=link}