Jumat 13 Desember 2024

Lantik DPW Jawa Barat, Ini Pesan Sekjen AGPAII

TASIKMALAYA,FOKUSJabar.id: Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Asosiasi Guru Pendidikan Agama Islam Indonesia (AGPAII) Provinsi Jawa Barat (Jabar) 2022-2027 resmi dilantik.

Asosiasi profesi Guru Agama Islam tersebut dikukuhkan dan dilantik Sekjen AGPAII, Ahmad  Budiman di Aula Gedung Sate, Jalan Diponegoro Kecamatan Bandung Wetan Kota Bandung.

BACA JUGA:

Melayani Khusus Mata, Klinik BEC Hadir di Kota Tasikmalaya

Pelantikan diawali dengan pembacaan SK pelantikan, pengucapan ikrar dan penandatanganan berita acara pelantikan dihadapan para pejabat Pemprov Jabar serta tamu undangan.

Mereka yang hadir, Bagian Kesra Pemprov Jabar, Pejabat Dinas Pendidikan, pejabat Kanwil Kementerian Agama dan organisasi keagamaan.

Sekjen AGPAII, Ahmad Budiman mengatakan, organisasi harus terus berkiprah untuk kemajuan dan perkembangan anggotanya dalam menjalankan profesi.

“Organisasi profesi ini harus dapat dirasakan manfaatnya bagi masyarakat. Yakni, bagaimana membangun manusia Indonesia yang berakhlak dan nilai-nilai Islam Rahmatan Lil ‘alamin dalam setiap pendidikan,” kata Ahmad Budiman melalui keterangan tertulis, Senin (11/3/2024).

Ia menjelaskan, AGPAII merupakan organisasi profesi yang mandiri. Tujuannya untuk mewujudkan pendidikan agama yang berkualitas dan meningkatkan profesionalitas guru agama Islam yang kompeten.

BACA JUGA:

Harga Komoditas Pangan di Tasikmalaya Meroket

“Pengurus AGPAII Jabar  segera membuat program kerja untuk mewujudkan visi misi organisasi, menyentuh dan merangkul semua Guru Pendidikan Agama Islam (GPAI) di semua jenjang pendidikan,” harapnya.

Mereka juga harus bersinergi dan bekerja sama dalam memajukan serta mewujudkan visi AGPAII.

“Tetap membangun kebersamaan dalam berorganisasi untuk mewujudkan visi. Yakni menjadi organisasi profesi guru pendidikan agama Islam profesional, mandiri dan berkualitas,” harapnya.

Ketua DPW AGPAII Jawa Barat, Yayat Supriatna mengungkapkan, semoga organisasi ini mampu menjadi wadah para Guru PAI dalam meningkatkan kualitas dan pengabdiannya dalam setiap melaksanakan tugas dengan baik dan penuh amanah.

“Kepengurusan periode sekarang sangat luar biasa dan teristimewa. Karena dilantik di Gedung yang luar biasa (Gedung Sate). Ini membuktikan bahwa AGPAII milik masyarakat Jawa Barat,” ungkapnya.

Menurut Dia, jumlah guru PAI di Jabar yang terdaftar dalam organisasi AGPAII cukup banyak.

Dan ini harus menjadi  perhatian bersama untuk meningkatkan kesejahteraannya.

“Ada sekitar 13 ribu guru PAI di Provinsi Jawa Barat belum terpanggil untuk mengikuti Pendidikan Profesi Guru (PPG). Mereka terbentur berbagai aturan yang memberatkan. Sehingga ini harus menjadi perhatian kita demi meningkatkan mutu pendidikan dan kesejahteraannya,” imbuhnya.

Dia menambahkan, peran guru PAI sangat penting. Mereka menjadi orangtua kedua bagi anak-anak yang mengajarkan pendidikan akhlak, karakter dan budi pekerti luhur. Sehingga melahirkan generasi penerus yang berakhlakul karimah.

(Seda/Anthika Asmara)

Berita Terbaru

spot_img